Sorry for typo🕊️
Don't forget to vote and coment🕊️🍵
🍵Happy reading🍵
Yujin menunduk dengan bibir mengerucut, dan jangan lupakan jemarinya yang tengah memainkan selimut nya.
Hela nafas terdengar.
"Adek sekarang udah nggak sakit?"
Mama bertanya setelah lama diam menatap Yujin dari balik layar ponsel yang Di pegang Gyuvin.
Yujin sudah ingin menggeleng namun..
Hatchim!
Dia kembali bersin dan Sang mama menatap putranya dengan khawatir.
"Flu sama batuk, Ma. Mungkin adek disini dua atau tiga hari lagi." Jawab Gyuvin sambil mengulurkan tisyu ke arah Yujin dan menjauhkan ponsel dari bocah itu.
"Maaf ya Sayang, mama nggak bisa pulang soalnya disini kerjaan juga masih padat banget. Papa juga."
Seru mama nya dengan sirat sesal.
"Nggak papa lanjutin aja kerjanya." Jawab Yujin. 85% bocah itu ngambek dengan kedua orang tua nya.
Gyuvin hanya melirik ponsel yang ia pegang dan berganti melirik Yujin yang memasang raut pundung.
"Duh maaf banget ya say__"
"Bu pagi ini ada rapat lebih pagi, klien sudah menunggu di ruang rapat."
Terdengar suara lain yang jelas bukan suara mama.
"Oh oke."
"Aduhh maaf banget banget banget mama harus matiin telfon nya ya? Get well soon Adek. Gyuvin mama titip adek ya? Kamu juga harus jaga kesehatan."
"Iya ma." Jawab Gyuvin.
Dan tanpa berbasa basi pada Yujin dulu, Mama mematikan sambungan video call itu.
Gyuvin memilin bibirnya menatap Yujin yang melengos menatap jendela kamar yang menampilkan kabut serta gerimis.
"Kangen sama mama, papa. ya?" Tanya Gyuvin.
Yujin hanya melirik dengan ujung matanya tanpa ada niatan ingin menjawab pertanyaan lelaki tampan itu, dan setelahnya Yujin memfokuskan diri lagi untuk menatap jendela.
Gyuvin meletakan ponsel miliknya di nakas samping. Tidak heran jika Yujin mengacuhkan nya.
"Mau manggil temen kesini?" Tawar Gyuvin.
Dan tawaran itu sontak membuat Yujin menoleh cepat.
Matanya berkedip cepat lalu mengangguk.
"Oke, gue ambil hape Lo dulu." Kata Gyuvin menghampiri tas Yujin yang berada di atas sofa.
"Nanti." Cegah Yujin membuat Gyuvin menghentikan langkahnya lalu menoleh.
"Kenapa?"
"Kompresin gue, gue nggak nyaman." Kata Yujin. walau bocah itu nampak sungkan terlihat dari lirik mata Yujin yang tidak menatap Gyuvin.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET MARRIAGE•||• GYUJIN [END]
Teen FictionSuatu hari Yujin di kejutkan oleh sesuatu dimana mama dan papa nya membawa lelaki dewasa lain bahkan disaat Yujin sudah beranjak remaja. Yujin percaya dimana saat Papa nya bilang Gyuvin adalah kakak angkat nya dari panti asuhan. Namun ternyata fakta...