Maggie bersahabat dengan kegelapan sejak dia berusia 8 tahun, tidak mudah untuknya bisa menerima sahabatnya itu disaat bersamaan dia harus kehilangan orangtuanya dalam kejadian perampokan di rumahnya.
Maggie mengalami benturan di kepalanya, dia pingsan dengan kepala berdarah membuat para perampok berpikir dia sudah meninggal. Ketika dia sadar, dia tidak tahu sedang berada di mana karena kegelapan sudah datang menemaninya, dari semua suara yang dia dengar hanya satu suara yang dia kenal, pengasuhnya atau pembantu yang sudah lama bekerja dengan daddynya.
Saat dia tersadar dan terkejut dengan kedatangan sahabat kegelapannya, dia kehilangan suaranya. Dia benar-benar kebingungan dan tidak tahu apa yang telah terjadi, yang dia ingat malam itu daddynya membangunkannya, menggendongnya menuruni tangga dengan terburu-buru, dia masih mengantuk tidak melihat jelas, tetapi dia ingat seseorang memukul kepala daddynya dengan pipa panjang dan membuat dia dan daddynya jatuh dari tangga lalu dia tidak sadarkan diri.
Dia tidak tahu grandma Tina membawanya ke mana, tetapi pengasuhnya itu selalu mengatakan, dia akan membawa Maggie ke tempat yang aman sesuai janjinya pada daddynya. Maggie juga mendengar perkataan dokter tentang kebutaan dan kebisuannya. Bisu karena trauma tetapi buta karena ada masalah di saraf penglihatannya yang disebabkan oleh benturan yang dia alami. Kebutaannya bisa disembuhkan tetapi harus mencari dokter ahli dan biayanya tidak murah.
Maggie kecil sangat disayang dan dimanja oleh daddynya, sesibuk apapun daddynya pasti akan meluangkan waktu untuk bermain dengannya atau dia diajak untuk pergi ke tempat daddynya bekerja. Sebaliknya hubungan Maggie dengan mommynya sangat berbeda, mommynya selalu sibuk dengan sejuta kegiatannya di luar rumah, bahkan pulang di saat Maggie sudah terlelap dan bangun setelah Maggie berangkat ke sekolah. Maggie tidak pernah merasa mendapat kasih sayang dari mommynya, bahkan dia berpikir mommynya bukanlah mommy yang melahirkannya.
Akhirnya satu bulan setelah kejadian itu, Maggie mulai bisa menerima keadaannya dan mulai untuk kembali berbicara. Dia tahu pasti daddynya sudah meninggal dan grandma Tina mengatakan jika mommynya menghilang, jadi Maggie memutuskan lebih mudah menganggap mommynya meninggal juga dalam kejadian itu.
Maggie mulai membiasakan diri dengan sahabat barunya, dibantu oleh grandma Tina dia berlatih sampai dia benar-benar bisa menjalani kehidupan dalam kegelapannya seperti hal itu bukanlah sesuatu yang mengerikan dan membuat hidupnya berakhir.
Seiring bertambah usia, Maggie menyadari jika karena kebutaannya, pendengarannya juga perasaannya menjadi lebih sensitive dan peka, dia juga menyadari kelebihan yang dia miliki sejak lahir mengenai indera penciumannya juga semakin peka. Berkat bantuan grandma Tina juga dia melatih kelebihannya itu, sekarang setelah 12 tahun berlalu dua kelebihannya itu bisa membuatnya memiliki penghasilan yang cukup lumayan.
Indera penciuman dan pendengarannya menjadi lebih sensitive dan peka, dia bisa membedakan aroma bahkan jika aroma itu telah tercampur. Kelebihannya itu juga bisa membuat dia memiliki kemampuan dan perasaan peka pada tanaman sehingga dia bisa menumbuhkan beberapa bunga yang membutuhkan perawatan khusus.
Satu bulan sekali Maggie akan ikut ke kota kecil terdekat dari desanya untuk mengambil pembayaran sekaligus membahas mengenai proyek bunga pesanan khusus yang diterima dari toko bunga tempat dia menitipkan bunga-bunganya. Tentu saja dia akan dibantu oleh tetangganya yang memiliki satu-satunya kendaraan pengangkut di desa mereka.
Hari ini Maggie pergi ke kota sesuai jadwal rutinnya, seperti biasa dia akan di tinggal di toko bunga oleh tetangganya yang akan pergi membeli kebutuhan titipan orang-orang di desa mereka. Uncle George akan datang menjemput Maggie sore hari sebelum toko-toko tutup atau setelah urusannya di sana selesai.
Selama di toko bunga Maggie juga menggunakan kesempatan itu untuk berlatih merangkai bunga dan itu sudah menjadi kebiasaannya sejak dia menjual bunganya di toko itu. Walau toko bunga Rose itu berada di kota kecil tetapi karena bunga-bunga dari Maggie, toko itu menjadi langganan dari toko bunga besar yang ada di kota terdekat bahkan dari toko di Cleveland. Jika ada pelanggan mereka mencari bunga yang bisa dikatakan langka atau sedang tidak musim, maka mereka akan menghubungi toko Rose, dan Rose si pemilik akan memesan pada Maggie dan mengirimkan pesanan mereka jika sudah siap.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love is all around Us
RomanceBersahabat dengan kegelapan bukan hal yang pernah dibayangkan oleh Maggie, tetapi takdir telah menggariskan, dia harus melalui hari-hari dalam kegelapan. Namun kegelapan tidak menjadi halangan bagi Maggie tetap menjalani dan menikmati hidupnya denga...