Dalam perjalanan pulang kembali ke Cleveland, Tom dan Olsen seperti kehabisan kata-kata. Apa yang telah mereka lihat dan dapatkan adalah sesuatu yang sama sekali tidak terduga, bahkan Tom dengan anggota risetnya tidak pernah terpikir apa yang dipikirkan dan dilakukan oleh Maggie.
"Kelihatannya dia memang malaikat yang dikirim bukan hanya menyelamatkan nyawamu tapi juga akan menjadi malaikat TEV." Akhirnya Olsen kembali menemukan suaranya.
"Dia luar biasa." Kata Tom.
"Anda tidak ingin memperkerjakannya atau anda tidak ingin menikahinya?" Tanya Olsen.
Tom memandang Olsen yang juga memandangnya dari kaca spion, "Minta Rex untuk mencari latar belakang Maggie Pablo, lebih tepatnya cari latar belakang grandmanya."
"Anda meragukannya?"
"Bukan meragukannya tetapi penasaran. Aku merasa kemampuannya bukan karena dia buta tetapi dia memiliki kelebihan itu dari lahir, hanya saja dia baru mengasahnya ketika dia sudah tidak bisa melihat."
"Bagaimana jika dia tidak bisa melihat dari lahir?"
"Karena itu aku ingin mengetahui tentang hal itu."
"Baiklah."
"Jangan lupa mengurus pembayaran jasa mereka, pembayaran resmi dari TEV bukan dari pribadi."
"Ya." Olsen tersenyum.
Tom membuka tabletnya dan mengirim email pada tim risetnya, meminta mereka untuk melakukan pencampuran ulang seperti yang tadi dia lakukan. Dia juga mengatakan akan segera mengirim sample ekstrak yang ingin dia coba untuk pengembangan lainnya. Entah mengapa kali ini, dia merasa memiliki keyakinan jika percobaannya pasti akan berhasil dan mereka tidak akan melewatkan momen pengeluaran anggur edisi khusus dan terbatas mereka tahun ini.
Padahal sejujurnya, berulang kali selama berbulan-bulan dia dan timnya sudah melakukan percobaan dan terus gagal atau tidak bisa memuaskan tetapi hanya dengan satu niat untuk menguji Maggie, dia menemukan campuran yang dia inginkan.
Setelah selesai mengirim email, Tom memejamkan matanya, bayangan Maggie kembali muncul, suara Maggie yang selama ini hanya dia dengar dalam mimpinya sekarang begitu jelas diingatnya. Kesan pertama pertemuan langsungnya dengan Maggie adalah, Maggie wanita muda yang kuat, dia tahu apa keinginannya dan berani, juga baik hati, wajar jika para tetangga atau warga desa begitu melindunginya, termasuk Rose.
***
"Uang dari mana?" Tanya Maggie pada Rose yang memberinya selembar cek.
"Dari TEV."
"Maksudnya?"
"Mereka membayar jasa kita karena telah membantu mereka menemukan formula yang mereka inginkan. Kupikir aku tidak melakukan apapun, jadi pembayaran ini sepenuhnya milikmu."
"Tapi aku tidak melakukan apapun, hanya memberi saran dan bukankah dia yang melakukannya sendiri? Lebih baik kembalikan saja."
"Bagaimana mengembalikannya? Cek ini dikirim dengan paket khusus dan yang mengeluarkannya langsung dari TEV pusat."
"Bukankah kamu memiliki kartu namanya? Telepon dan tanyakan ke mana kamu bisa mengirim kembali cek itu."
"Kamu yakin tidak mau menerimanya?"
"Nominalnya memang mengiurkan tetapi aku merasa tidak layak hanya karena kata-kataku, mereka membayarku."
"Bagaimana jika mereka ingin memperkerjakanmu?"
"Kamu tahu, aku tidak mungkin meninggalkan grandma dan aku juga sudah berjanji padanya untuk tidak akan meninggalkannya."
"Maksudku sebagai konsultan lepas TEV, kamu tidak perlu meninggalkan grandma Tina."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love is all around Us
عاطفيةBersahabat dengan kegelapan bukan hal yang pernah dibayangkan oleh Maggie, tetapi takdir telah menggariskan, dia harus melalui hari-hari dalam kegelapan. Namun kegelapan tidak menjadi halangan bagi Maggie tetap menjalani dan menikmati hidupnya denga...