[END]
semua kehidupan manusia sudah ada yang mengatur.
bahkan plot twist alur kehidupan yang tidak kita duga pun akan terjadi. all the keys to problems are in all the tests of life. friendship, family and romance.
maaf, ada area toxic relationship...
"Hukum alam itu adil, kita hanya perlu diam, menikmati, merubah diri dan mengamati."
• B • A • R • A •
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌷🌷🌷
"
"TELAH DITEMUKAN KORBAN BUNUH DIRI. KETERANGAN SAKSI MENGATAKAN BAHWA KORBAN MELONCAT KEDALAM SUNGAI. SEBELUM MELONCAT KORBAN MENINGGALKAN KOPER, HANDPHONE, DAN BEBERAPA LEMBAR UANG. KORBAN MASIH DIEVAKUASI OLEH KEPOLISIAN DAN AKAN SEGERA KE RUMAH SAKIT DOKTER SLAMET, JADI KAMI BELUM TAU KEADAANYA SEPERTI APA. TETAPI KETIKA TASNYA PIHAK POLISI GELEDAH TERNYATA BERISI BAJU, POLISI MENYIMPULKAN BAHWA KORBAN MENGALAMI PENGUSIRAN DARI RUMAH DAN JUGA POLISI MENDAPATI BANYAK LUKA MEMAR DI TUBUH KORBAN, POLISI JUGA MENYIMPULKAN BAHWA KORBAN MENGALAMI KEKERASAN YANG MENJADIKAN KORBAN DEPRESI. TERNYATA INISIAL KORBAN ADALAH BG."
Zaki yang sedang menonton beritanya pun terdiam mematung ketika mendengar nama inisialnya BG. "Basmalah Gralind?" Gumam Zaki, ia menggeleng tidak percaya.
Zaki merogoh sakunya kemudian menelfon grup yangt erdapat Rakha, Eby, dan Afan.
"Apa?" Tanya Rakha ketika sambungannya tersambung. Hanya Rakha yang sambungannya tersambung, Eby dan Afan masing berdering.
"Gue lagi nyari Mala." Jawab Rakha disebrang sana.
Perasaan Zaki semakin tak karuan sekarang. "ADA YANG BUNUH DIRI, DIA LONCAT DARI SUNGAI. INISIAL NAMNYA BG. LO CURIGA KALO ITU BASMALAH GRALIND?" Pekik Zaki, jantung Rakha mencolos ketika mendengar perkataan Zaki.
"Gausah bercanda lo!" Sentak Rakha tak santai.
Zaki menggeleng walau tak akan terlihat oleh Rakha. "Lo buka hp, terus liat breking news di google!" Titah Zaki,
Seketika Rakha mematikan telfonnya lalu beralih ke aplikasi google. Saat ini Rakha sedang berada di pinggir jalan.
Jantung Rakha semakin mencolos ketika mendengar berita yang tertera disana. Rakha terdiam kaku di pinggir jalan. Jam juga sudah menunjukan pukul 08.40 dari malam Rakha terus mencari Mala.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.