ILANGA [ON GOING]

PART 36 : BERTEMU DIA

🗡️

"Bagaimana bisa Thalita di culik!?" Heran Gilang mengacak rambutnya gusar, betapa khawatirnya ia.

"It—itu..." ucap Nining tampak ragu.

"Pas gue baru aja sampe di sekolah, seperti biasa Thalita di antar sama supir pribadinya menuju sekolah. Kami berpas-pasan saat itu, namun anehnya saat mendekati SMA Bina Nusa, supir itu melewati sekolah begitu saja membuat gue merasa heran, padahal Thalita masih ada di dalam sana" ujarnya terdiam sembari menunduk, gadis itu mencoba mengingat-ingat penggalan ingatan paling penting dari kejadian tersebut.

"Ah, lalu mobil itu berhenti, kaca bagian kanannya tiba-tiba retak membuat gue jelas menduga telah terjadi perkelahian di dalam mobil" lanjut Nining setelah mengingat segala kejadian tersebut membuat Gilang seketika langsung panik.

"Jadi siapa yang menculiknya?!" Tanya Gilang membuat Nining terdiam cukup lama, hingga akhirnya matanya membulat besar.

"Ap—apa.... Ini gak mungkin!" Ucap Nining menutup kedua mulutnya dengan tangannya sambil mengeluarkan ponsel dari sakunya.

Gadis itu mengetik cepat di atas kyboard kemudian menunjukkan isi ponselnya kepada Gilang.

Di dalamnya terdapat sebuah artikel panas yang sedang viral dengan judul,

KEBANGKITAN BIG BOS MAFIA GENG!
APAKAH KALI INI GUBERNUR KITA AKAN MEMBERESKAN MASALAH MAFIA INI?

DEGG....

FUCK!! Batin Gilang menjambak rambutnya kesal, ia segera mengeluarkan telfonnya hendak menelfon The Bos sekarang juga, namun prgerakannya di hentikan oleh Nining membuat Gilang terdiam.

"Kenapa?!" Kesal Gilang merasa risih, padahal ini masalah yang sangat genting, bisa-bisanya Nining masih saja terlihat santai seperti itu.

"Gilang"

"Ini jebakaan"

Gilang menatap Nining tajam, apa maksudnya dengan jebakan?

"Lo gak sadar kalau sekarang ini lo sedang di jebak sama mereka?" Ucap Nining membuat Gilang tersadar sekarang.

"Mereka sengaja memancing lo untuk datang" ujar Nining lirih membuat Gilang mengepalkan tangannya erat, merasa kesal.

"Tapi kenapa harus Thalita yang jadi sasaran!" Kesal Gilang membuat Nining menatapnya datar tanpa ekspresi sambil mendorong tubuh Gilang mundur.

"because she is your weakness" ucapnya membuat Gilang menghela napasnya panjang.

Semenjak menjadi Gilang Anggara, sejenak gue lupa kalau seorang ketua Big Bos tak boleh memiliki kelemahan.

"EH GILANG! LO MAU KEMANA?!" Pekik Nining tak di hiraukan oleh lelaki tersebut.

Gilang segera melangkah menuju parkiran dan mengambil motornya, segera menyalakan mesin dan keluar dari pekarangan sekolah menuju kediaman Gubernur, tepat dimana Thalita berada sekarang.

"Dasar batu! Kenapa sih kak Thalita mau pacaran sama orang kayak dia" kesal Nining ikut berlari menuju pakiran dan memasuki mobilnya kilat.