28

220 16 2
                                    

Hari terus berganti, dan saat ini telah masuk jam istirahat pertama di Big Hit School. Seperti yang sudah diketahui, jika istirahat tiba seluruh penghuni sekolah akan berhamburan keluar. Yang bisa jadi ke perpus, taman sekolah, ruang club, lapangan dan yang lebih banyak sih ke kantin.

Seperti yang saat ini Beomgyu, Jay jan Jake lakukan. Setelah ssaem yang mengajar di kelasnya tadi keluar, mereka bertiga pun ikut keluar dan berakhir di kantin. Kali ini mereka langsung ke kanti sebab ketiganya tidak ada kegiatan club.

Saat memasuki area kantin, Beomgyu berjalan ke salah satu meja yang berada di pojok, diikuti oleh Jake. Sedangkan Jay pergi memesan makanan untuk mereka bertiga.

"Eh, kalian sudah melihat mading hari ini?" Terdengar suara seorang siswi yang duduk tepat di belakang Beomgyu. Di sana memang terdapat 3 orang siswi yang sedang makan.

"Tadi pagi saat akan ke kelas aku sempat melihatnya, tapi tidak ada pemberitahuan baru." Balas yang satunya.

"Aku juga tadi pagi sempat mampir melihat-lihat."

"Ya tadi pagi memang tidak ada." Ucap siswi yang pertama. "Tapi sebelum ke kantin tadi, aku ke toilet dulu." Siswi yang kedua dan tiga mengangguk.

"Nah, sebelum kesini kita melewati mading." Kedua siswi tadi kembali mengangguk. "Dan kalian tahu apa yang aku lihat di sana?" Siswi pertama terlihat antusias berucap dan kedua temannya ikut penasaran.

"Apa-apa?" Ucap kedua temannya.

"Hari ini nama-nama calon ketua osis sudah keluar." Ucap siswi pertama semakin antusias begitu pun dengan kedua temannya.

"Sungguh? Kau tidak sedang berbohong 'kan?" Ucap siswi ketiga.

"Untuk apa aku berbohong!" Siswi pertama kembali memakan makanannya.

"Tapi kau tidak akan seantusias tadi, jika tidak ada yang penting atau menarik kau lihat, benar bukan?" Siswi ketiga kembali berucap.

Siswi pertama mengangguk sambil mengunya makanannya. 'Ya, kau benar. Dan kalian tahu, siapa saja yang mencalonkan?" Kedua siswi tersebut menggeleng tanda tidak tahu.

"Tadi aku melihat nama Choi Beomgyu di urutan kedua."

"Jinjja!" Pekik keduanya.

"Nde, dan yang aku dengar. Nama calon ketua osis nantinya itu, sesuai dengan urutan pendaftaran. Dan aku melihat nama Choi Beomgyu diurutan kedua setelah Lee Chaeryeong."

"Ah, prince Choi ternyata ikut mencalonkan." Siswi yang kedua berucap dengan drama sambil membayangkan saat sang pangeran menang. Namun tidak lama sebab seorang siswi lain ikut duduk disampingnya.

"Sedang membicarakan apa?" Ucapnya setelah duduk.

"Calon ketua osis, dan kau tahu prince Choi juga ikut. Ah senangnya." Siswi tadi memberitahu.

Siswi yang baru duduk tadi mengangguk saja sebab di mulutnya masih ada makanan. "Aku juga Tadi melihatnya, ada 5 orang yang mencalonkan." Ucapnya setelah menelang makanannya.

"Ada lima orang?" Siswi yang pertama memastikan, lalu siswi keempat mengangguk.

"Bukannya tadi kau melihatnya, mengapa masih bertanya?" Siswi yang kedua ikut bertanya, tapi pada siswa pertama.

Siswi pertama tersenyum dengan tangan yang membentuk huruf V. "Eh, aku tidak melihat semuanya." Ketiga temannya memutar maniknya setelah mendengarnya.

"Jadi ada siapa saja yang mencalonkan?" Siswi pertama kembali bertanya.

"Hm, yang pertama ada Lee Chaeryeong, lalu Choi Beomgyu, Heo Yunjin, Park Sunghoon, dan yang terakhir ada Kang Taehyun." Ucapnya lancar, dan kembali melanjutkan makannya sebab bel masuk sisa sepuluh menit lagi. Sedangkan ketiga temannya yang mendengar jika bukan hanya prince Choi yang mencalonkan, ternyata ada Kang Taehyun dan prince ice, Park Sunghoon sejenak menahan napasnya tidak percaya.

BROTHER OR RIVALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang