" khei sini deh, ada pengusaha muda yang lagi terkenal di televisi. Cakep banget khei," ujar ibu ku antusias.
" Udah tampan, kaya, sukses pinter lagi. Wah menantu idaman tuh ya bu" Kata bapak menambahkan.
Aku melirik sedikit kearah televisi yang ibu bapak tonton. Lalu segera masuk kedalam kamar.
Aku penasaran juga dengan lelaki yang disebutkan bapak sama ibu. Ku nyalakan televisi dan ku pindahkan channel ke saluran yang sama dengan bapak dan ibu tonton.
Wah benar lelaki itu tampan sekali ucapku dalam hati. Ku baca nama nya dilayar televisi Morgan prawija.
"Khei.... Tidur, jangan nonton televisi nanti sekolahnya kesiangan lagi. Besok kan pertama kamu masuk sma." Teriak ibu dari ruang depan.
Ku matikan televisi dan lampu tidur disamping tempat tidurku.
Masih terbayang lelaki tampan yang kulihat di televisi tadi. Senyum mengembang di bibirku.
Ku pejamkan mataku berharap bisa bertemu lelaki itu walau hanya dalam mimpi.
The end
KAMU SEDANG MEMBACA
Morgan {End}
RomanceWah benar lelaki itu tampan sekali ucapku dalam hati. Ku baca nama nya dilayar televisi Morgan prawija. "Khei.... Tidur, jangan nonton televisi nanti sekolahnya kesiangan lagi. Besok kan pertama kamu masuk sma." Teriak ibu dari ruang depan. Ku matik...