Nothing 17

1.2K 74 2
                                    

"memikirkan sesuatu?" tanya Joongkok yang tengah fokus menyetir.

Seketika Lisa menarik tubuhnya untuk bersandar jok kemudi.

"aku hanya teringat Quite, aku mengecewakannya lagi." ucap Lisa.

Jungkook mengangguk "ya itu benar!"

Lisa membuang napasnya berat "aku penasaran apa yang ingin ia bicarakan, tapi beberapa kali aku mencoba menghubungi sampai saat ini nomornya tidak aktif,"

"Dia tinggal di Seoul Lisa kau pasti ingat dimana dia bersekolah." ucap Jungkook malas, ia merasa kesal karena Lisa dua kali mengecewakan Chiquita pikirnya.

Bugh... 

Lisa memukul lengan Jungkook dengan keras "yaa paboyaaa mengapa baru mengatakannya sekarang." teriak Lisa

"kamu yang bodoh tidak berpikir kesana." ucap Jungkook

"kajja, kita pulang ke Seoul sekarang" ucap Lisa enteng.

"mwooyaaa, detik ini juga?" tanya Jungkook seolah tidak percaya

Lisa mengangguk "mengapa? Ada yang salah?  Yasudah aku akan pulang bersama mark (bodyguard)".

"ahh nee neee kita ke Seoul hari ini juga." pasrah Jungkook.

"bagus! Aku akan menaikan gajihmu." ucap Lisa membuka handphonenya.

Tring...

Tiba-tiba handphone Jungkook berbunyi, ia segera mengecek nya. Seketika matanya membulat "mwoo kau memberiku uang?" tanya Jungkook kaget.

"yaa agar kau bersemangat membawaku kembali ke Seoul, dan anggap sebagai ucapan terimakasihku kau telah berhasil menangkap pria sialan yang menusuk Bogum." ucap Lisa.

Saat itu Pelaku penjahatan yang melukai Bogum berhasil ditangkap oleh Jungkook dan kedua bodyguard Lisa, tanpa ampun Lisa memyeretnya ke ruangan khusus dan menyiksanya hingga tak sadarkan diri. Hingga hari ini pria tersebut masih Lisa kurung..

Jungkook tersenyum tenang "Kau tidak perlu melakukan itu Lisa, aku tulus membantumu apalagi Bogum sudah aku anggap sebagai oppaku sendiri," ucap Jungkook

"sudah manfaatkanlah, kau tidak akan menerima uang lebih jika aku sudah menikah, karena keuanganku akan aku serahkan semuanya pada istriku," ucap Lisa menyunggingkan senyumnya

Jungkook membuang wajahnya kearah lain "ckk aku kira kau tidak akan tertarik untuk meneruskan cintamu setelah kau tahu jika cinta pertamamu telah menikah." ucao Jungkook.

Lisa memejamkan matanya "kau benar untuk apa aku meneruskan cintaku, aku tidak akan jatuh cinta Kookie, Jika bukan bersamanya aku tidak akan sama sekali."  ucap Lisa menggeleng

"ku tidak boleh seperti itu, buk saja hatimu untuk orang lain, takdir bekerja begitu baik Lisa, mungkin jika kau dipersatukan bersama cinta pertamamu bagi tuhan itu bukan yang terbaik." ucao Jungkook.

Lisa menatap Jungkook seolah tidak percaya, Jungkook pun ikut menatap Lisa seolah bertanya.

"whyyy ada salah dengan ucapanku?" tanya Jungkook.

Lisa menaikan sebelah alisnya "tidak percuma setiap weekend kau menyempatkan diri ke gereja Kookie," ledek Lisa.

Jungkook memutar bola matanya "karena itu percayalah padaku. "

***

📍Seoul

Keesokan harinya begitu sampai Seuol kembali Lisa segera mendatangi sekolah Chiquita. Ia mengingat dengan pasti nama sekolah itu saat pertandingan berlangsung. Ditemani Jungkook dan kedua bodyguard, Lisa berjalan melewati koridor menuju ruang kepala sekolah.

KIM OR NOTHING - JENLISA X CHIQUITATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang