Nothing 10

1.5K 81 1
                                    

Kim Hospital 🏥

Chiquita dan Ahyeon tengah melangkah menyusuri lorong dengan interior mewah dirumah sakit termegah sekorea selatan tersebut.

Kedua lengan Ahyeon enggan untuk melepas bergelayut di sebelah lengan Chiquita sahabatnya.
Begitu sampai didepan pintu besar bertuliskan dr. Bae Irene langkah keduanya terhenti.

"masuklah, aku akan menunggumu diruangan mommy." ucap Chiquita menarik lengannya dari genghaman Ahyeon. Gadis cantik bermata bulat itu hanya tersenyum manis dan mengangguk lalu melangkah membuka pintu tersebut hingga tidak terlihat dihadapan Quite.

Setelah memastikan Ahyeon memasuki ruangan tersebut, Chiquita melangkah kembali menuju ruangan sang ibu, matanya tidak berhenti melihat keadaan sekitar dalam hatinya dia tidak berhenti merasakan kebanggaan kepada haraboji dan sang ibu yang telah sukses membangun rumah sakit ini.

Tidak terasa pintu megah bertuliskan dr. Jennie Kim kini tepat dihadapannya. Pintu tersebut terkunci dengan menggunakan pinger atau pin, dan hanya Jennie yang bisa menggunakan akses pinger untuk membukanya, untuk Tzuyu dan sang anak Chiquita, Jennie memberikan akses pin.

Saat Chiquita tengah memasukan pin, perawat Tzuyu datang menghampirinya dengan senyum yang mengembang walau hanya melihat Quite dari belakang punggungnya saja.

"baby Quite.. " panggil Tzuyu

Quite seketika menghentikan gerakannya dan mengetahui siapa dibalik suara itu, ia membalikan tubuh untuk memastikannya. "Unnie" ucap Quite sesuai dugaannya.

Keduanya saling melepas rindu dengan berpelukan setelah sekian lama tidak bertemu "bagaimana kabar bayi kecilku hem?" tanya Tzuyu disela pelukannya dengan elusan tulus dipunggung Chiquita.

Chiquita menikmati moment itu dengan memejamkan matanya merasakan pelukan hangat Tzuyu yang ia panggil Unnie.

"semua baik selagi mommy bersamaku unnie." ucap Chiquita memejamkan matanya, Tzuyu tersenyum dengan jawaban yang konsisten ia dengar.

Setelah cukup keduanya melepas pelukan,Tzuyu memegah kedua bahu Chiquita "mommy masih memeriksa pasien, kajja kita tunggu di dalam." ajaknya diangguki Chiquita memasuki ruangan Jennie.

Tzuyu menuntun Chiquita untuk duduk bersamanya di King sofa diruangan tersebut,

"kenapa unnie jarang sekali mengunjungiku dirumah?" tanya Chiquita menggeser tubuhnya agar merapat kepada Tzuyu

Tzuyu tersenyum menatap Chiquita "maafkan unnie baby, kemarin saat pertandinganmu berlangsung unnie sudah berjanjji pada mommymu untuk menyaksikan pertandingan itu, tapi tubuh unnie tidak bisa diajak kerjasama dia sangat lemah bahkan untuk bangun sekalipun." tutur Tzuyu memajukan bibirnya.

Seketika Chiquita memasang raut wajah sedikit khawatir "apa unnie sakit?  Bagaimana keadaannya sekarang?" tanyanya memegang lengan Tzuyu

Tzuyu menahan pundak Chiquita untuk menghilangkan kekhawatiran itu "unnie sudah sehat baby, lihatlah bahkan hari ini unnie membantu mommymu menangani banyak pasien" ucap Tzuyu lalu melihat kelegaan diraut wajah Chiquita.

"syukurlah, aku tidak ingin unnie kenapa-napa." ucao Chiquita menatap Tzuyu begitu dalam. Lalu Tzuyu menarik tubuh Chiquita kedalam pelukannya "seperti yang baby katakan semua baik selagi baby berada bersama unnie" ia tidak henti memeluk gadis kecil yang sudah Tzuyu anggaps sebagai adiknya.

***

Flashback

Thailand 🇨🇷
14 tahun kebelakang

KIM OR NOTHING - JENLISA X CHIQUITATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang