Di sebuah kamar tampak dua orang insan manusia terduduk menghadap sebuah jendela, larut dalam kebersamaan mereka, si pria sedang mengajari melukis si wanita. Ia setuju untuk mengajari si wanita melukis agar mendapat nilai bagus dalam tugas melukis. Si pria mengajarkan si wanita berbagai teknik melukis, dari memilih palet warna yang tepat hingga menyusun komposisi yang memukau.
"Emang jurusan DKV juga ada ngelukis ya ce? Kirain cuma jurusan seni rupa doang." tanya si pria kepada si wanita.
"Gak ada sih sebenernya, ini dosennya aja yang ngasih tugas aneh-aneh!"
"Ahhh... Chikkhh!" pekik si wanita cantik yang duduk dipangkuan si pria yang umurnya lebih muda dua tahun darinya.
"Kenapa?" tanya singkat dari si pria.
"Ihhh pake nanya lagi!" jawab si wanita ketus.
"Abis ce Fio gak jelas, bilang dong kenapa ce Fio sayang?" ledek si pria yang semakin giat melakukan kegiatan di dada si wanita yang Bernama Fiony.
"Katanya mau bantuin aku ngelukis, terus tangan kamu ngapain naik-naik ke dada aku?" tangan kanan Fiony yang memegang kuas terangkat siap memukul kepala si pria.
"Gapapalah biar aku konsen bantuin belajarnya, ehehehe" tangan kiri si pria masih bermain di dada Fiony, sedang tangan kanannya memegang kuas sesekali membantu melukis. Perbuatan membuat si wanita menoleh kebelakang melihat pria yang sedang meremas buah dadanya itu.
"Pasti itudeh alasannya", jawab Fiony dengan wajah ngambek yang dibuat-buat seraya membuang muka.
"Tapi ce Fio suka, kan?" ledek sang pria membuat Fiony mulai tersipu dan menunduk malu.
"Tuhkan beneran suka, daritadi diem aja soalnya." ledek si pria pada wanita cantik yang mulai bangkit birahinya.
Blussshhh
Pipi Fiony memerah dan mulai merutuki dirinya karena begitu mudahnya ia dibuat tersipu.
...
cerita selengkapnya ada di https://karyakarsa.com/whyusmile
