40) ⚠️

340 19 6
                                    

Seperti biasa, ada tanpa peringatan, berarti ada adegan dewasanya yah 🙈

Jadi, anak kecil yang belum legal, dimohon jangan membacanya 😣

Sorry for typo 🙏

Happy reading 🤗
===================


Matahari terik pada hari yang menjelang siang ini membuat sebagian penghuni vila meregangkan badannya karena terbangun dari tidur mereka yang tak panjang itu. Bagaimana tidak, para lelaki tak tau adab ini berpesta ria sampai jam 3 dini hari.

Mereka semua tergeletak mengenaskan di ruang santai yang lumayan luas itu dengan keadaan mabok berat, kecuali Haris. Lelaki itu masih cukup waras untuk mengikuti Ghifar yang khilaf menenggak alkohol dalam suasana hati yang sedang kacau.

Tak perlu disebutkan siapa saja yang berada di ruang tengah, yang pasti sebagian para lelaki disana. Yang perempuan ada Billa, Fiona dan Ula yang ikut tidur agak terpisah dan saling berpelukan satu sama lain.

Gak usah ditanya Jihan dan Indy kemana. Yah kalian bisa simpulkan sendiri saja lah. Jovan wajar agak posesif dengan pacarnya. Lah Gama? Entah lah hanya dia dan Jihan yang tau pasti status hubungan mereka itu apa.

Suara berisik dari arah kolam renang membuat lelaki tampan tinggi itu terbangun. Ia membuka matanya perlahan sembari mengumpulkan nyawanya kembali. Ia beneran terganggu tidurnya.

Ia memegang kepalanya yang sedikit pusing. Wajar dirinya yang paling banyak minum. Walau suasana hatinya baik kemarin, tak memungkiri ada banyak beban yang ia pikirkan. Beruntung toleransi alkoholnya tinggi, jadi ia tak terlalu mabok.

Kakinya melangkah menuju kolam renang dengan hati-hati agak tak menginjak para manusia tak berdaya yang tidur di lantai itu. Bahunya terasa pegal oleh kedua sahabatnya yang seenaknya tidur bersandar di bahu lebarnya.

"Suara berisik siapa sih?!"

"Eh Kak Java! Itu si Mikha sama Vano sedang berenang, berisik banget. Misi mau bilas dulu yah, Kak!"

Baik Java dan Helva sama-sama terkejut. Java yang tak menyadari ada Helva yang ingin masuk ke dalam, dan Helva yang sedikit malu dan tak enak Java melihatnya memakai baju renang yang tak terlalu terbuka itu.

Gadis itu nekat membawa baju renang karena memang ingin sekali berenang, walau iya tak yakin bisa memakainya. Kebetulan kedua sahabatnya itu mengajaknya berenang, dengan semangat ia mengiyakan.

Kembali pada Java yang matanya langsung terbuka lebar setelah melihat pemandangan tak mengenakkan di depannya ini. Siapapun akan marah dan cemburu kan bila sang kekasih berenang dengan lelaki lain? Parahnya Mikha memakai bikini yang wanita itu kenakan waktu itu.

"Ah Helva gak asik malah udahan," sebal Mikha.

"Itu bocah takut diomelin Bang Juan. Udah lah kita nikmatin dulu aja mumpung yang lain masih tidur!"

Mikha mengangguk antusias, iya karena berenang adalah hal yang sangat ia sukai. Tubuh indah itu melenggok kesana kemari bak makhluk air yang sudah lihai. Pemandangan itu tak lepas dari penglihatan Java dan Jaevano.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Java & Mikha [Park Jisung & Kim Minji]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang