38

413 29 4
                                    

Si pucat terus menggempur si manis hingga lah si manis mengeluarkan putihnya bersama yoongi belum puas dengan percintaan nya si pucat membalikan tubuh lemas si manis hingga si manis menungging di hadapannya yoongi sedikit menampar bokong sintal si manis tersebut sedangkan Jimin hanya bisa mendesah saja di buatnya

Plak

"Akhhyonie" yoongi bersmrik ia lantas memasukan kedua jarinya usai mengocok lubang milik si manis lengan kekar itu juga meraih penis mungil Jimin dan mengocok nya bersamaan dengan kedua jarinya

Perlu di ingat si pucat lupa satu hal lantas ia pun melepaskan jarinya dari lubang si manis dan berhenti mengocok penis si manis ia beralih membuka laci di samping ranjang ternyata yoongi mengambil satu benda yang kecil tubuh si manis kembali di terlentang kan olehnya

Ternyata yoongi memasangkannya rock king pada bagian lubang penis si manis , Jimin hanya menatap sayu lemah melihat yoongi yang sedang sibuk memasangkannya rock king , setelah terpasang si manis kembali kepada posisi semula yaitu menungging kembali

Si pucat memasukan kembali jarinya ke dalam lubang hole si manis dengan sekali masukan ia memasukan ke 3 jari pada lubang hole si manis membuat Jimin sedikit tidak nya di bagian selangkangannya ia sedikit menggeliat, tak lama setelah nya yoongi kembali meraih penis si manis dan mengocoknya bersamaan

"Ahhh yooniehhh aku mau keluarhh " si pucat tetap mempercepat tempo nya hingga si manis mengeluarkan tak nyaman namun si pucat tidak peduli itu ia bahkan lebih gencar lagi bermainnya , " yooniehhy keluarhh ahhh "

"Shhttt" hanya itu yang yoongi katakan tanpa perduli si manis yang sudah lemas " AKHH s-sakithh yooniehhh ahhh hiks " si manis menangis karena ulah si pucat bagaimana tidak lubang bagian penis Jimin di tutup membuat ia merasa sakit karena sperma yang ia tahan

"Keluarkan yooniehhy ahhhh yoonie ganti dengan hiks penismu hikss " rasanya gila di buatnya yoongi segera menarik lengannya secara paksa dan memasukan penisnya kembali pada lubang si manis

"Ahhh jimine " desahan terdengar di telinga si manis, Jimin ikut mendesah karena yoongi menggempur nya kembali dengan tempo tak bisa di perkirakan

Saat merasa puas dengan menyetubuhi Jimin ia lantas membuka rock king yang berada di penis lubang Jimin lihatlah sperma Jimin keluar banyak karena si manis tak bisa mengeluarkan sperma tersebut karena adanya rock king membuat spermanya tertampung di penisnya , si pucat cukup bangga dengan dirinya bisa membuat Jimin lemas seperti

Lengan pucat itu merangkul tubuh mungil Jimin memeluknya erat "sayang bersihkan dirimu aku akan membantumu" si manis mengeleng ia cukup mengantuk dan lelah "yoonie aku mau tidur " ucapnya lirih

Si pucat hanya mengangguk saja lantas si manis pun tertidur di pelukan tersebut karena lamanya mereka berpelukan saat terasa lengan mungilnya tak memeluknya erat lagi si pucat mendongakkan kepala si manis dan melihat ia sudah tertidur lelap yoongi mengecup bibir si manis lalu membaringkan nya dengan nyaman , lantas ia pun pergi bersih bersih ke kamar mandi

#

Paginya si manis bangun lebih awal ia hanya bisa terbaring entahlah selangkangan nya begitu sakit membuatnya tidak bisa banyak bergerak atau sakit yang ia rasakan , si manis lantas meraih ponselnya dan melihat'jam berapa ternyata sudah jam masih pagi pikirnya lantas ia pun memainkan ponselnya cukup lama

Tak lama setelahnya pintu kamar di gedor gedor oleh seokjin si manis ingin membukanya namun ia tidak bisa banyak gerak tak ada pilihan lain selain membangun kan yoongi pikirnya , lengan manis itu mengelus Elus lembut Surai si pucat bukannya terusik sipucat justru lebih nyenyak

"Yoonie bangun dulu di luar ada eomma aku tidak bisa buka pintu selangkangan ku sakit " yoongi lantas membuka matanya perlahan melihat si manis yang berada di sampingnya lantas yoongi mengecup bibir Plump si manis ia pun segera membuka pintu yang sejak tadi berisik tersebut

Ceklek

"Yak!! Kau baru bangun yoongi? Kau lupa akan ke makam harabeoji mu hah astaga cepat mandi sana ! Dimana jimine ?" Yoongi lantas membuka pintu lebih lebar dan menunjuk ke arah ranjang seokjin tersenyum melihat Jimin yang juga tersenyum

"Jimine cepat mandi sayang kita akan ke makam harabeoji si pucat ini " Jimin mengangguk sedangkan yoongi sedang berpikir memang nya mereka berjanjian ? Untuk ke makam harabeoji yoongi?

"Memang sejak kapan kita berjanji untuk pergi ke makam harabeoji?" Seokjin memanglingkan tatapannya ke si pucat " yak?! Kau tidak baca di grup WhatsApp mu hah? Semalam kita sudah bahas itu kau saja yang tidak nimbrung dasar gila !"

" Sebenarnya harabeoji mengidam apa saat hamil eomma ? " Batin yoongi

Brak

Pintu di tutup oleh yoongi lantas ia pun menghampiri si manis dan duduk di samping Jimin memeluknya erat
"Sayang memang eomma kapan bilang?" Si manis mengeleng ia juga tak tau akan hal itu

"Entahlah yoonie semalam mungkin kan semalam kita melakukan itu jadi tidak membuka ponsel " yoongi baru ingat itu ia lantas mengendong si manis ke kamar mandi dan memandikan si manis dengan sabar disisi lain ia sedang menahan nafsunya melihat tubuh manis mulus mungil si manis

Setelah selesai memandikan Jimin ia pun memakaikan Jimin pakaian yang cocok untuk ke makam harabeoji nya lantas kini giliran yoongi yang mandi ia segera membersihkan dirinya dan memakai baju setelahnya

YOONMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang