Ini bonchap terakhir oke. Ini adalah hari yang paling ditunggu-tunggu hahhaha
Dahlah baca aja bjir! Gw sengaja lanjutkan ini, karena gw mau happy end buat jaemin seorang 😀😀☝️
••••••••••••••••••
2 tahun kemudian
Hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh keluarga besar choi. Yaitu anak atau cucu kedua keluarga Choi melakukan pernikahan dengan seorang wanita.
Sudah cukup umur jaemin untuk menikah dengan wanita lain. Yahh walaupun ia dulu terpaksa harus menerima perjodohan sang Kakek. Tapi saat menjalankan perhubungan Dengan wanita yang dipilih kakek akhirnya dia mencintai dengan tulus
Pernikahan jaemin berada di gedung ternama di Korea Selatan. Gedung tersebut tampak meriah, banyak hiasan bunga bunga cantik
Jaemin sekarang berada di kamar yang sudah disiapkan untuk pengantin pria. Jaemin menatap cermin dengan gugup, yah jaemin gugup sekali. Karena hari ini sudah waktunya menikahi wanita yang ia cintai
Tiba-tiba suara pintu terbuka membuat jaemin menengok kearah pintu, ia melihat yoona sang neneknya itu masuk menghampirinya yang sedang tergugup
"jangan gugup sayang, semoga kamu bahagia dengan wanita itu"
Jaemin yang mendengar ucapan sang nenek terdengar sangat lah lembut sekali, dan itu membuat jaemin tenang dari gugupanny itu. Ia menatap sang nenek dengan tatapan sulit untuk diartikan
"jaemin takut nek, karena ini hari melepasnya lanjang ku nek" Yoona yang melihat sang cucu kesayangannya itu tersenyum tipis.
"kamu cukup berdoa. Semoga diberi kelancaran proses pernikahan mu. Ayo ke kedepan, calon istri mu sudah berada didepan kamar mu"
jaemin yang mendengar hal itu mengangguk pelan, ia pun berenjak dari kursinya, dia berjalan keluar kamar bersama Yoona
Jaemin melihat wajah sang wanita Yanga da didepannya. Wanita yang akan menjadi istri sah nya itu. Wanita itu Tampa cantik sekali kulit putih bersih dan tinggi sebahunya jaemin.
"keyra" ia menggunam namanya. Ia tampak terpesona melihat wajah cantik dari keyra. Ia bahkan tak berkedip sama sekali, seperti tak mau kehilangan tatapan itu satu detik aja.
"hei?? Kenapa melamun? Ayo"
suara lembut membuat jaemin tersadar dari lamunannya itu. Ia mengangguk kecil, jaemin pun menyuruh keyra untuk melingkar tangan nya itu. Saat keyra sudah melingkar tangan jaemin jaemin pun berjalan dengan pelan pelan
Yoona terdiam saja di tempat, hati ia tercampur aduk, ia merasa sedih dan juga senang. Sedihnya cucu kesayangannya yang selalu merengek minta mainan sekarang akan menafkahi seorang wanita yang jaemin cintai. Senangnya akhirnya jaemin ada yang bersedia mengurus jaemin.
Setelah bertahun-tahun jaemin selalu melarut dalam kesedihan atas kepergian nya sang adik tercintanya itu yaitu Ji-Sung dan 1 tahun setelah kepergian jisung adalah kepergian sang anak nya yang kedua. Yaitu Chanyeol.
Sekarang ia senang jaemin akhirnya tak melarut dalam kesedihan lagi. Ia dapat melihat wajah senyuman yang dulu sempat hilang akhirnya muncul kembali.
"nenek akan selalu menjaga mu jaemin. Nenek akan selalu menjaga mu dari dekat maupun dari jauh. Semoga kamu bahagia selalu, jaemin-a" gumam pelan nya itu. Bibir nya tiba-tiba terangkat keatas sedikit
"nenek! Kenapa nenek melamun disitu? Ayo kita ke lantai 2 nenek!" akhirnya lamunannya Yoona langsung terbuyar mendengar suara jaemin dan juga keyra secara bersamaan
"ah baik-baik" Yoona pun berjalan ke jaemin sangat hati hati, yah Yoona tak sekuat dulu. Dia sekarang udah rentan. Jaemin dan keyra pun berjalan bersampingan Yoona ditengah dan keyra dan jaemin bersampingan kanan dan kiri.
"jisung, terimakasih banyak. Karena mu Hyung sadar bahwa Hyung harus memiliki cinta. Dan tidak berlarut-larut dalam kesedihan, Hyung tak sadar bahwa suatu saat ada kehidupan bahagia di lain hari"
•••••••••••••••••••
Sekarang pelemparan bunga, semua penonton menanti pelemparan bunga tersebut. Jaemin dan keyra menghadap kebelakang lalu ia memberikan aba ab sa melempar bunga.
1
2
3
Bunga itu terlempar kearah pengunjung, mereka berebutan mengambil bunga itu. Dan bunga itu terlempar kearah Siwon yang sedang duduk di samping sang istri tercinta yaitu Yoona.
Semua pengunjung langsung tertawa saat bunga itu terlempar kearah Siwon, Siwon yang hanya terdiam sejenak lalu berikan kearah Yoona dengan wajah genit nya itu
Yoona yang melihat kelakuan Siwon hanya menggeleng kepala dengan pelan, sungguh genit nya Siwon tak hilang dari dulu. Ia tentu tersipu malu.
Sang MC menyuruh para tamu untuk mempersilahkan makanan yang sudah tersedia. Sang kedua pengantin berjalan kearah Siwon dan juga Yoona
"hahah kakek genit mu tak hilang dari dulu haha" ucap jaemin
"haha biasa itu, selamat ya untuk kalian berdua" ucap Yoona. Jaemin mengangguk kecil
"jaemin-a jangan lupa berikan kakek cucu, terserah mau cewe atau cowo. Yang penting bisa kakek ajak main" jaemin dan keyra tersenyum tipis saat mendengar ucapan dari sang kakek.
"halo kek halo nek" ucap seseorang yang tiba-tiba menghampiri mereka berempat. Mereka melihat kearah sang suara
"jeno?/Hyung?" ucap yoona, Siwon, jaemin secara bersamaan. Jeno menghampiri mereka dengan istrinya. Dan digendongnya adalah anaknya yang kedua dan yang di gandeng anak yang pertama yaitu cleon. Kalian masih ingat lah bocil satu ini
Berakhir...
Halo kawanku, gimana kabarnya?? Sehat?? Harus dong sehat. Jangan lupa komen dan vote yaa!!!
Ini adalah bonchap terakhir cerita ku, sekolah suka dengan cerita ku, aku senang sekali kalian vote cerita ku. Ga vote ga papa. Yang penting kalian puas dengan hasil cerita ku
Byee sampai jumpaaaa!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
diary Jisung
Short Story"hyung, padahal aku butuh perhatian mereka semua. mereka tak memperdulikan ku sama sekali" "maafkan aku Hyung, kalau kau kecewa dengan perbuatan ku ini maafkan aku, aku lelah sungguh lelah sekali. mereka tak ada yang mau mengasih perhatian kepada ku...