HAPPY READING - 15

3.7K 220 1
                                    





Amel pov!!


Aku seketika di buat mematung Melihat Laura berjalan masuk ke kelasku bersama pak dayat,Bahkan dia sudah tersenyum sinis ke arahku.Yura langsung menggenggam Tanganku dan mencoba menenangkanku.

"Eh tuh bocah ngapain anjirr kesini!!" Bisik Mala

"Gausah takut,Gue gatau rencana dia apa lagi saat ini.tapi lo tenang aja,Selagi lo masih sama gue dia gakan berani ngapa-ngapain lo! Sekalipun dia sekarang sekolah di sini." Ucap Yura berbisik padaku

Tapi tetap saja aku semakin khawatir,Laura benar-benar tidak melepaskan ku sama sekali.bahkan sekarang dia malah ikut pindah kesekolahku.Sebenarnya apa yang dia mau dariku,Kenapa dia begitu nekat.

"Pagi bu lisa,Ini saya ada antar anak baru pindahan dari sekolah sebelah." Ucap pak dayat

"Oh iya baik,silahkan perkenalkan nama kamu."

"Haii,nama gue LAURA NADYA CHOIRANI. Salam kenal!!"

"Salam kenal juga cantik!"

"Eh lo bukannya cewek palu waktu itu ya?!"

"Udah punya pawang blom nih."

"Semuanya harap diamm!!!,Laura kamu boleh duduk di kursi kosong di belakang Amel."

aku langsung mendongakkan kepalaku,Seketika tubuhku bergetar kala Laura berjalan Ke arahku dengan senyuman Sinisnya.Dia lalu mendudukkan dirinya tepat di belakangku.

Aku sama sekali tidak mau menoleh,bahkan Tanganku sudah berkeringat.yura Terus menatapku dengan tatapan jengahnya,Mungkin dia menganggapku terlalu berlebihan.tapi entah kenapa Aku selalu ketakutan ketika melihatnya,Aku sangat trauma akan perbuatannya.

"Haloo...kenalin gue murid baru di sini,Hahahah."

Aku kembali tersentak kaget kala tangannya telulur dari samping dan mengajakku berkenalan dengan terkekeh pelan.

"Heh!!" Yura langsung menepis kasar tangannya

"Kamu Yura!!" Teriak pak dayat

"Saya pak?!"

"Kamu kan ketua osis di sini,Ya walaupun bisa di bilang tidak seperti ketua osis pada umumnya.tapi tetap ajah kamu kali ini harus siap menemani Laura keliling sekolah ini! Jan kabur-kaburan lagi kamu! Jadilah ketua osis seperti kebanyakan! Selalu patuh! Sel..."

"Iya pak!! Gausah di jelasin,Ntar saya temenin."

"Oke baguss!kalau gitu saya permisi buk Lisa."

Kami langsung melanjutkan pelajaran kami yang sempat tertunda tadi,Aku benar-benar tidak bisa Tenang.fikiranku selalu tertuju pada Laura yang kini berada di belakangku,bahkan aku sesekali mendengar kekehannya membuat tubuhku merinding.




Author pov!!


Jam istirahat ini Yura dan Laura berjalan mengelilingi sekolah dengan yura yang dengan sabar memperkenalkan beberapa isi sekolah pada Laura.

"Jadi lo osis di sini? Hahahah!! Kenapa yah yang selalu terpilih jadi osis itu modelannya kaya gini.Munafikk!! Beda kelakuan di sekolah,beda kelakuan di luar." Yura langsung memberhentikan langkahnya dan menatap Laura,

"Dari tadi lo meratiin gue ga si hah!! Kalau gitu gue lebih baik cabutt!! Percuma gue capek-capek kalau lo sendiri ga merhatiin." Yura hendak berjalan meninggalkan Laura tapi Laura menahannya.

"Eittss.....Maen kabur-kabur aja!! Wc dimana?" Tanya Laura

" di situ tuh!!! Lo mau pipis kek! Mau pup kek! Terserah lo!" Ucap Yura menunjuk Sebuah kolam Air mancur yang terdapat di tengah-tengah taman sekolah.

DESTINY LINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang