Ya, Moss tau kok, harusnya buku sebelah yang di update tapi Moss malah gregetan pengen nulis nih ide.
Terinspirasi dari cerita "Fusion Au" nya Kak NaradaKarias. Ijin pinjam setting cerita nya ya kak Nee 🙏.
Konteks : Tentang Supra dan Sopan bertemu orang asing yang memiliki kekuatan elemental saat misi.
Moss pengen nyoba bikin Fan Fusion sendiri Hehe...
-----------------------------------------------------------
Matanya berwarna ruby-aqua, bersinar terang dibawah bayangan gelap jubah hitam nya.
Dua warna mata yang cukup familiar baginya, namun tidak dengan kombinasi warnanya, yang ia rasa hampir tidak mungkin ada dan jelas-jelas bukan milik salah satu adiknya.
Badai salju dadakan disekitar mereka mereda, hal aneh yang terjadi saat tidak ada diantara mereka berdua yang memiliki kekuatan es.
Terlebih, pedang berornamen mawar yang menancap di tubuh monster yang seharusnya mereka hadapi. terlihat sangat familiar baginya.
Berwarna biru sebening kaca di selimuti oleh aliran statik berwarna merah darah.
Merah, seperti warna salah satu pemberi kekuatannya.
Supra tidak sebodoh itu untuk mengatakan bahwa pemandangan didepannya ini hanya kebetulan, bahwa itu bukan kekuatan yang sama dengannya.
Melihat orang itu berbalik hanya membuat nafasnya semakin tercekat melihat ornamen khas keluarga mereka, sebuah topi dino itu melekat di kepala nya.
Dengan lambang gabungan dua elemen nya tersendiri.
"Kau... Siapa?" Kalimat nya berbeda dengan apa yang sebenarnya ingin dia katakan, 'Bagaimana bisa kau punya kekuatan itu?'
Walau, nyatanya berbagai macam spekulasi telah memenuhi kepalanya tentang kemungkinan jawaban tentang keberadaan orang ini.
"Harusnya aku yang bertanya, mengapa kalian berdua bisa ada disini? " Orang itu bertanya balik dengan muka datar, menatap bergantian antara dirinya dan Sopan yang terluka, sedang di tangani oleh rekan orang didepannya ini.
"Kau buta atau apa? Tentu saja karena misi." Balas Supra tidak terima, tatapan orang ini seolah mengatakan bahwa mereka tidak seharusnya berada disini.
Setengah wajahnya tertutup topi sehingga Supra tidak tahu apa yang sedang dipikirkan orang ini, tapi dia mungkin sedang mengernyit sekarang, terlihat dari kepalanya yang miring sedikit seolah bingung.
"Itu aneh, bukan jobdesk divisi kalian untuk menangani mahluk begitu...."
"Apa maksudmu kami lemah, Huh?"
Orang itu terdiam, lalu menunjuk lengan kanannya, "Kalau engga, kenapa kamu bisa kena kutukan monster nya begitu?"
Supra terkejut, dengan sigap melihat ke arah lengannya yang memang terluka karena serangan monster tadi, darah terus mengalir dari luka yang kini ia baru sadari, ada semacam aura gelap disekitarnya.
"Ini gawat..., Leo! Kita harus ke markas!"
Bersamaan itu, kepalanya tiba-tiba terasa pusing bersamaan dengan kesadarannya yang mulai menghilang, dan tubuhnya ditangkap oleh orang itu.
"Tuan Halilintar tidak akan menyukai kabar ini." Ujar orang itu dengan pelan, hal terakhir yang Supra dengar sebelum jatuh dalam kegelapan.
.
.
.
Next or not?
Ya. Itu Fusion Hali dan Ice.
KAMU SEDANG MEMBACA
Short Stories By Moss.
RandomWelcome to this Book. Kumpulan karya tulis berbagai jenis tulisan mulai dari oneshot hingga cerbung yang berisi ide-ide cerita Moss yang absurd nan Gila. Di isi berbagai Genre dari yang ringan hingga berat, comedy hingga Angst. Dengan karakter origi...