6 Mommies & Sister's

19

"KIM MIN SOOK?! Andwae!!!", teriak Yuju setelah matanya terbuka dan mendapati wajahnya penuh dengan coretan ala panda.

Wanita Choi itu pun mengamuk, mencari-cari gadis kecil yang diyakini sebagai biang keladi kehancuran wajahnya.

Kaki jenjangnya melangkah tegas, mendekati gadis kecil yang sedang menatap bingung sebuah benda yang tergeletak di lantai.

"Ih, lembek.", serunya yang membuat Yuju ikut menatap bingung.

"Kamu ee sembarangan?", tanya Yuju sambil menatap tajam ke arah gadis kecil itu.

Kim Min Sook tidak menjawab. Dia hanya berjongkok, kemudian menggoyang-goyangkan benda aneh tersebut.

Ekspresinya masih menunjukkan tanda-tanda kebingungan. Di dalam fikrahnya, dia terus bertanya-tanya tentang benda lembek berwarna hitam tersebut.

"T4IIIIIIII!!!", teriaknya lagi, tapi kali ini dengan sengaja melempar benda itu ke arah Yuju.

Pluk!!
Headshot!

Benda lembek, lengket, tapi tidak bau itu sukses mendarat di atas kening Yuju. Membuat kulit wanita Choi itu memerah laksana lobster yang direbus akibat emosinya yang tak lagi bisa di kontrol.

"Kabul!", seru gadis kecil itu segera berlari ke arah ruang keluarga dimana ada 3 jasad tergeletak saling bertumpuk, tapi masih menderukan nafas mereka.

"Kesini kamu, monster kecil!!", teriak Yuju kembali hendak menerkam gadis kecil itu.

Gubrak gubrak
Bleduk
Gabruk

Aksi kejar-kejaran terus terjadi. Yuju yang merasa marah karena tingkah menyebalkan gadis kecil itu terus berlari tanpa henti sampai tak mempedulikan langkah kakinya yang ikut menyulut kemarahan tiga jasad yang sebelumnya tertidur pulas.

Sowon, Yerin, dan Eunha yang merasa terusik dengan langkah kaki Yuju perlahan bangkit sambil menunjukkan wajah tidak senang yang melengkapi ekspresi khas orang bangun tidur mereka.

Tap!!!

Seketika langkah kaki Yuju terhenti ketika salah satu pundaknya merasakan ada sesuatu yang menapak diatasnya.

Sontak kepalanya menengok, lalu dia mendapati tiga harimau tengah menatapnya tajam seperti ingin segera menyantapnya.

Yuju tertegun.

Lidahnya kelu, dan kerongkongannya mendadak kering akibat tatapan penuh intimidasi tersebut. Kemudian kakinya reflek bergerak hendak melarikan diri sebelum terjadi hal yang sangat tidak diinginkannya.

Namun, Sowon, Yerin, dan Eunha sudah mengunci pergerakannya lebih dulu. Ketiganya membawa Yuju ke kamar untuk dihabisi, mengingat wanita itu sudah membangunkan mereka dengan cara yang tidak benar.

Yakni berlarian diantara tubuh-tubuh mereka sampai tak menyadari kalau kaki jenjang itu secara tak sopan menendang badan mereka yang membuat ketiganya terusik dan terbangun.

Sekali lagi, poor Yuju.

Tepat pukul 8 pagi semuanya berkumpul di ruang makan. Sowon dan Umji sudah memasak makanan untuk mereka semua sarapan.

Menu kali ini adalah jjampong tanpa ada makanan lain sebab Sowon belum belanja bahan makanan lagi sejak kemarin.

Jadi, ya yang ada aja dulu untuk sarapan.

Ke-enam anggota Gfriend nampak menikmati makanan yang telah tersedia. Mereka mengobrol dari hati ke hati tentang apa yang mereka rasakan selama berpisah.

2 tahun, bukan waktu yang sebentar untuk membuat ingatan baru pasca pembubaran paksa grup mereka. Bahkan ada salah satu diantara mereka sempat memutuskan untuk menyerah dan tak lagi mau melanjutkan karir.