Seneng gak bentar lagi end? Jangan sedih ya, Alina sama keenan akan selalu bersama kalian kok 😉cukup dikenang dan di sayang ya wkwkwk
Oke, author mau minta maaf karena telat up harusnya tiga hari sekali tapi yang kali ini telat banget, walaupun aku up sesuai dengan mood ya. Maaf ya, ada beberapa hal yang harus aku timbang dulu jadinya gak up. Maaf y, jangan pada ilang lhoo,ok ?😾
Semangat dong baca marathon nya, dikit lagi end katanya gak mau alina nya pada nangis ya?
~happy reading ~
Aliya 🦋
Lin? Kamu di mana?
Ke sini deh! Aku sendirianDiedit. 19.30
Alina membuka room chat dirinya dengan aliya itu, ternyata sekarang pukul 02.00 waktu untuk sholat tahajud.
Anda
Aku ada di rumah mertuaku
Aku lagi sakit al, maaf belum bisa ke sana.Sementara kamu yang handle ya ... Maaf 🙏
Diedit.02.00
Kemudian alina bangkit dari tidurnya. Menyandarkan tubuhnya pada kepala ranjang, rasa sakit kepalanya masih ada tapi dia harus sholat malam lebih dulu.
Bahkan kepalanya cenat cenut melulu dari tadi, padahal alina sudah minum obat dari dokter.
" Mau apa lo?" Ucap berat dan serak Keenan, membuat alina menutup matanya.
" Wudhu." jawab singkat alina.
" Gue bantu." Tawar pria itu namun mendapatkan gelengan kepala dari alina.
" Gak papa, kamu tidur aja aku bisa sendiri kok..." Balas alina dia tak mau merepotkan orang lain, walaupun keenan suaminya tapi tetap saja dia no enak jika harus merepotkan orang lain.
" Jangan ngeyel, gue suami lo."
" Huh?"
Tiba tiba tubuh Alina terasa melayang diangkat oleh seseorang. Dia sudah berada dalam gendongan keenan yang membawanya ke kamar mandi, dengan perlahan keenan menurunkan alina.
" Gak us—
" Diem! Jangan sok kuat! Gue tau lo lemah!" Balas keenan alina menghela nafas panjang.
" Yaudah..." Balasnya kemudian masuk ke dalam kamar mandi. Setelah beberapa menit, alina pun keluar dari kamar mandi nya dengan wajah yang bahas karena terkena air wudhu.
Alina sedikit terkejut karena Keenan menunggunya di luar, padahal menurutnya dia lumayan lama di kamar mandi.
" Kenapa nungguin?" Tanya alina heran namun pria itu bak patung, hanya menatap datar wajah alina , dia menghela nafasnya kembali.
Saat keenan akan mencoba membantu alina, dengan cepat dia menepis tangan keenan karena jika mereka bersentuhan wudhu Alina akan batal.
KAMU SEDANG MEMBACA
My husband is ketua geng motor (End Revisi)
Jugendliteratur" Gugurkan atau pertahankan?" 🌑 Jangan lupa vote komen share ya, tambahin ke reading list kalian Bahaya! Kalian akan kecanduan cerita ini! No plus plus!! Bukan cerita dengan unsur-unsur dewasa, menceritakan konflik rumah tangga seorang alina Humai...