🏠 - Dua Puluh Tiga

605 44 11
                                    

AKU DOUBLE UP, YA. BAB SEBELUMNYA JANGAN KETINGGALAN GUISSSZZ🌷🌷

***

"Setiap manusia punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dan tentu tidak akan bisa di sama ratakan."

-Floweryn🌷

***

Andy berjalan menepi, mengambil air mineral yang terletak di sebelah ransel raket miliknya. Dia meneguk air mineral itu hingga tersisa setengah.

Leon tadi sedang ada panggilan untuk rapat OSIS, tidak lama. Mungkin setelah ini dia akan datang kesini.

Akhirnya, seorang Leon tampak datang dengan wajah datar, berjalan menuju tempat Andy saat ini. Leon memandang dengan raut agak sulit dijelaskan, juga dengan satu tangan yang dimasukkan kedalam saku.

"Lo kenap-"

"Ini bukan lo, kan?" Leon memotong ujaran Andy sembari menunjukkan sesuatu di layar ponselnya.

Andy membulatkan matanya saat itu juga. Apa ini? Siapa yang sudah menyebar luaskan fotonya ke grup angkatan? Terlebih disitu, Andy terlihat menghisap rokok dan terdapat botol minuman beralkohol didepannya.

-
ANGKATAN KELAS XI 2023

/mana nih, orangnya? @Andy

/keliatannya aja anak baik²
aslinya tukang kobam wkwk

/Gue awalnya ngga percaya
tp itu bener" mirip Andy

/jagain tuh adek lo @You
mau join sama circle nya Felix?

/makin terkenal dah lo @Andy

-

"Le...?" Andy menatap tak percaya kearah ponsel milik Leon. Andy tidak mungkin sebebas itu, merokok saja dia tidak pernah. Saat ini grup satu angkatan sudah dibanjiri oleh kecaman yang diberikan untuk dirinya.

"Tapi itu bukan gue."

***

Taman bermain yang seharusnya diisi oleh keceriaan, kini beralih menjadi tempat yang semu. Anak lelaki itu berjalan menuju ayunan, menghampiri dua anak yang mungkin berjarak satu tahun dari dirinya yang sedang sibuk bermain bersama kakaknya yang mungkin seusia kakak sulung anak tersebut.

"Hai, aku boleh ikut main?"

Anak laki-laki yang tadinya bermain bersama kakaknya itu memandang takut, lalu menangis. "NGGAK!! GAK BOLEH! PERGI SANA, AKU GAK MAU MAINAN SAMA ANAK KAYA KAMU! NANTI KAMU RUSAKIN LAGI MAINAN AKU!!"

"Kenapa kamu kesini? Pergi aja, sana. Jangan deket-deket sama kita. Kita nggak suka anak kayak kamu, kata Papa kamu itu gak baik." Kakak dari anak tadi mengajak adiknya pergi meninggalkan Andy di taman bermain sendirian.

Andy yang tidak tahu harus bermain dimana, pun mendapati seorang Leon yang sibuk bermain bersama anak-anak lainnya didepan halaman rumah tetangga mereka.

"Padahal Andy saudaranya Leon, kenapa Andy gak pernah dapet apa yang didapetin sama Leon? Andy kan cuma mau main bareng kalian. Andy gak minta yang lain, kok." Andy berujar lirih ditengah taman yang sepi kala itu. Dia mengusap air mata di kedua netra kecilnya.

Argana || NCT Dream [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang