Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuu
اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ🕊️🌹
───◆──┈••✾•◆❀◆•✾••┈──◆───
{ Happy Reading } 🕊️
Tidak semua yang kamu lihat harus menjadi milikmu dan tidak semua yang kamu cintai harus menjadi takdirmu:)
- Natasya Al-Mayra
Pagi ini. Mayra belum kembali ke asrama nya. Bu Nyai begitu khawatir tadi malam dengan demamnya Mayra yang tidak turun turun.
Tadi malam, setelah sadar Kyai Hilmi meminta Mayra untuk memakan roti agar bisa minum obat penurun panas.
Hari ini Gus Rahsya di perintahkan oleh Bu nyai untuk mengizinkan Mayra di kelasnya. Gus Rahsya hanya mengangguk mengiyakannya lalu pergi.
Bu Nyai pergi ke kamar Gus Rahsya untuk mengantarkan sarapan buat Mayra. Bu Nyai masuk dan mendapati Mayra yang masih terbaring di atas ranjang milik Gus Rahsya.
"Mayra.."Bu Nyai menghampiri Mayra di ranjangnya.
Bu Nyai meletakkan nampan berisikan bubur buatannya dan air putih beserta buah buahan kesukaannya Mayra.
Bu Nyai duduk di pinggiran ranjang. Mayra membuka matanya dan melihat Bu nyai "Ummi.."
"Sarapan dulu ya habis itu minum obat. Panas kamu belum turun juga"ujar Bu Nyai seraya menempelkan tangannya pada dahinya Mayra.
Bu Nyai membantu Mayra untuk duduk dan bersandarkan kepala ranjang.
"Ummi suapin ya"
Mayra menggelengkan kepalanya "nggak usah Ummi, aku bisa sendiri"tolak Mayra.
"Tidak. Ummi suapin aja. Ummi nggak mau kalau sampe kamu nggak makan lagi"ucap Bu Nyai lalu menyendokkan bubur itu untuk Mayra.
****
Di sekolah, Fahza dan Ais menanyakan kabarnya Mayra pada Ning Nadia. Mereka ingin sekali melihat keadaannya Mayra.
"Terus apa dia udah mau makan nad?"tanya Ais.
"Kalau kemarin malam belum tapi kalau pagi ini mungkin udah tapi aku juga nggak tau soalnya aku belum kesana lagi"jawab Ning Nadia
"Emangnya Mayra nggak di bawa ke dokter gitu. Gimana kalau ada apa apa sama dia?"tanya Fahza.
"In Syaa Allah enggak. Kata Abi, kalau demamnya belum turun sampai malam nanti mau di bawa ke dokter tapi kalau udah ya nggak usah katanya"
"Kita boleh nggak nad kalau jenguk Mayra. Kita pengen lihat keadaannya Mayra"ujar Ais.
"Iya nad boleh nggak"
"Emmm, nanti aku tanyain deh. Tapi kalau hari ini kayaknya aku nggak ke ndalem soalnyakan hari ini aku harus bimbingan sama Ustadzah Bila sama ustadzah Lina"
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA SEJATI SANG GUS?
Ficção Adolescente‼️⚠️ DILARANG PLAGIAT ⚠️‼️ INGAT ALLAH MAHA MELIHAT ‼️ seorang Gus yang menikahi santrinya sendiri, Sudah banyak cerita seperti itu dan konfliknya sama saja? Eitss jangan salah cerita ini berbeda ya. Mungkin iya ini pernikahan seorang Gus dengan san...