Mate[END]

027: Witch

Masih ada yang nungguin book ini ga sih?

Happy reading, Babe❤

-••-

BERLARI dengan nafas terengah, Haechan, Hendery, dan Ten menelisik ruang tamu kediaman Jung yang sepi. Hanya ada remahan kaca dan darah yang berceceran dimana mana.

Rasa panik dan khawatir di dada Haechan malah semakin bergelut. Dadanya bergemuruh dengan mata yang menajam.

“Taman belakang Papa.” Yang diberi aba aba oleh sang anak berlari dengan kecepatan penuh ke taman belakang kediaman Jung dengan dada yang bergemuruh hebat.

Prang!

Prang!

Brak!

Menahan laju kakinya agar diam ditempat, Ten menatap sang suami dengan Mark juga Jaehyun yang sedang melawan delapan tetua yang ada di sana. Entahlah, tapi Ten rasa mereka bukanlah tetua Warewolf yang biasanya.

“Tuan Seo, Tuan Lee memanggil anda.“ Ten menoleh, mendapati Bibi Yoon yang biasa bekerja di kediaman Jung. “Dimana Taeyong?”

“Dikamar tamu Tuan.”

Ten berjalan cepat menuju kamar tamu yang bibi Yoon beri tau, menatap sendu sang sahabat yang sedang merintih pelan.

“Taeyong...”

Mendengar seseorang yang memanggil namanya, Taeyong menoleh. Menatap sang sahabat sendu, dengan senyuman tipis dibelah bibir pucatnya

“Mengapa kau bisa menjadi seperti ini?”

“Ceritanya panjang, tapi intinya aku ingin membantu mereka, hanya saja sihir salah satu dari mereka berhasil mengenai tubuhku, hingga akhirnya aku jatuh pingsan dan para maid dan beta yang sedang berjaga membawaku kemari. Untung saja Yongie bisa menangkis itu, jika tidak aku tidak tahu nantinya seperti apa.”

Sihir?

Jadi tetua yang sedang Johnny, Jaehyun, Mark, dan Hendery lawan berarti itu bukan kaum bangsa mereka? Itu artinya,

“Haechan dimana Ten?”

Haechan!!

-••-

“Ke sebelah kiri Chan, akan hyung tangkis ke depan. Ingat, kau tidak boleh lengah, mereka bukan tetua Warewolf yang biasa kita temukan. Mereka adalah penyihir yang menyamar menjadi tetua Warewolf, untuk menguasai kekuatan tersembunyi sang Elder untuk dijadikan bahan pelengkap pemujaan kaum mereka agar kaum kita mudah dihapuskan atau mungkin agar bisa menghilangkan kita, selalu kaum warewolf diberkati, semuanya..” Haechan menganga. Oh shit, dia tidak menyangka jika tetua yang ia yakini bahwa itu adalah petinggi warewolf adalah penyihir yang sedang menyamar jadi tetua itu sendiri. Ini berbahaya.

“Dad! Kiri!”

Bugh!

Alpha tinggi itu menahan pergerakan kaki sang lawan, menghempaskannya ke berlawanan arah dan menekuknya sarkas.

“Akh!”

“Sialan!” Salah satu dari mereka berlari mendekati Hendery, menatap mata sang lawan dengan mulut yang menggumamkan sesuatu.