xxxi

1.6K 128 13
                                    

Setelah makan malam fren dan becky pun langsung pulang.

Sesampainya di rumah becky langsung bebersih sedangkan freen menunggu untuk bergantian dengan becky. Tak lama becky pun selesai dan freen segera bebersih.

Setelah selesai freen melihat becky yang duduk di sofa kamar.

"By"freen

"Iya"becky

"Kamu masih kepikiran soal permintaan kakek"tanya freen.

"Hemm nggak kok. Kepikiran dikit"ujar becky.

Flashback makan malam.

"Bagaimana hubungan kalian"kakek.

"Hubungan kami baik seperti yang kakek liat"ujar freen

"Kapan kalian memutuskan untuk ke jenjang yang lebih serius"kakek.

"Kenapa kakek tiba² bertanya soal ini"ujar becky
"Bukankah kami sudah membahas hal ini sebelumnya kek. Becky masih butuh waktu untuk melangkah ke jenjang serius"lanjutnya.

"Seberapa lama? Kalian sudah lama bersama seharusnya sudah tidak adalagi keraguan dan satu lagi bertunangan terlalu lama itu tidak baik. Kita tidak tahu plot di kehidupan depan. Perasaan siapa yang akan memudar"ujar kakek.

"Kenapa kakek bilang seperti ini"ujar becky

"Kakek hanya ingin kalian segera menikah agar hubungan kalian jelas dan semua orang tahu bahwa kalian memiliki status yang jelas"kakek.

"Freen tahu apa yang kakek takutkan. Terimakasih karena khawatir soal hubungan kami namun beri kami waktu untuk benar² melangkah ke jenjang yang serius. Aku harap kakek mengerti"ujar freen.

"Baiklah jika memang itu kemauan kalian. Tapi jika kalian masih sama maka kakek sendiri yang akan menyiapkan pernikahan kalian secepat mungkin dan satu lagi saat peresmian perusahaanmu nanti umumkan kepada semua orang tentang hubungan kalian. Ini perintah bukan permintaan. "ujar kakek lalu berdiri meninggalkan tempat makan.

"Kenapa kakek terlihat sangat marah"ujar becky.

"Kakek hanya sedikit lelah. Kamu maklumi ya jangan terlalu di pikirkan. Nenek percaya sama kalian. Apapun itu pasti adalah hal yang terbaik untuk hubungan kalian"Ujar nenek.

"Baiklah nek. Terimakasih makan malamnya dan kami sepertinya harus pulang, freen masih ada beberapa pekerjaan yang harus di urus"ujar freen.

"Kalian hati² dijalan. Nanti biar nenek yang menenangkan kakek. Kalian jangan khawatir"ujar sang nenek

"Terimakasih nek"sahut becky lalu memeluknya.

Flash on.

"Jangan terlalu berfikir. Nanti aku cari cara buat ngomong sama kakek"ujar freen.

"Apa ada sesuatu yang aku tidak tahu. Kenapa sepertinya kakek ingin sekali semua orang tahu tentang hubungan kita"tanya becky.

"Apa maksud kamu by"ucap freen bingung.

"Entahlah aku merasa jika kakek ingin sekali semua orang tahu bahwa aku milik kamu agar tidak ada yang berani mengambilnya"becky.

"Kamu berfikir terlalu jauh by. Mungkin kakek hanya ingin menyaksikan kita di pelaminan secara di lihat kakek sudah tidak muda lagi"ucap freen.

"Iya juga. Tapi apa kamu ga keberatan tentang permintaan kakek"becky.

"Iya juga tidak. Namun jika kamu belum siap maka aku pasti akan menunggu sampai kamu benar² siap"freen.

"Bagaimana jika apa yang di katakan kakek itu benar. Tentang ketakutan perasaan yang memudar"becky

"Apa kamu masih ingat saat pertama kali aku memberimu cincin sebelum aku pergi. Aku hanya menjagamu bukan melarang mu mengejar titik dimana kebahagiaanmu berada. Jika kamu menemukannya makan kisahku usai dan aku akan ikut bahagia untukmu"ucap freen lembut.

Dia Milikku 'freenbecky'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang