Ngobrol Ngobrol sama Authornya tentang cerita ini yuk di Instagram Author
@Widyaarrahma20_
Yg ada _ nya yahSudah seminggu semenjak Shofia mendapat pesan bahwa Zakky dipijat Sintya, Zakky masih bolak balik rumah sakit karna ibunya Sintya sakit lumayan parah bahkan sekarang sedang di ICU
Di hari libur pun Zakky memilih kesana tanpa mengajak Shofia dan membiarkan Shofia sendirian di rumah dinas
Sama dengan malam ini, Zakky baru pulang kegiatan, niatnya dia akan ke rumah sakit walau hanya 1 jam menengok perkembangan ibunya Sintya
"Dek, mas laper kamu gak masak sayang ?"
"Minta dimasakin aja sama Sintya" jawab Shofia enteng sembari menyusun minuman dikulkas atas
"Dek ? Kenapa ngomongmu begitu ?"
"Ya biasanya juga makan disana kan ? Makanan yg aku masak selalu dibuang"
"Dek, mas makan disana karna -"
"Gak enak sama ayahnya Sintya yg sudah membelikan, iya kan ? Ya sudah makan saja disana jangan lupa kalau capek juga minta sana dipijattin sama Sintya"
Shofia mati matian menahan air matanya agar tak jatuh namun dia gagal, air matanya menetes saat pandangannya bertemu dengan pandangan suaminya. Dia langsung menghapusnya cepat
"Dek, Sintya teman baik mas, dia lagi butuh mas, dia nungguin ibunya sendirian, dia butuh penyemangat, ayahnya kerja malam, apa kamu tega ?"
"Dan apa mas tega liat Shofia sendirian dirumah ? Cuma dapet waktu mas dipagi hari sebelum kerja dan malam hari pas mau tidur ? Mas malah lebih banyak waktuu dengan Sintya ? Mungkin kalau gak karna peraturan Satuan mas gak akan pulang, nemenin Sahabatamu itu sampe pagi"
"Dek, kamu cemburu ?"
"Ya siapa istri yg gak cemburu suaminya lebih memilih dipijat wanita lain dari apda istrinya sendiri yg sedang nungguin dirumah ? Gak ngasih kabar telfon gak dijawab ?"
"Dek, waktu itu -"
"Shofia gak mau denger, terserah mas mau apa, yang pasti Shofia -"
Ucapan Shofia terhenti saat telfon Zakky berdering, Zakky langsung mengangkatnya dan menyebutkan nama Sintya
Itu membuat Shofia geram
Dia nekat mengambil hp suaminya dan membantingnya
"SHOFIA !"
Nada tinggi Zakky keluar saat melihat hpnya terbanting namun untung saja Shofia membantingnya diatas karpet jadi tak pecah
Tatapan tajam mata Zakky benar benar menakutkan, dia langsung mengambil hpnya dan kunci motornya
"Mas mau pergi ? Shofia bakal kecewa banget kalau mas tega ninggalin Shofia disini" ucap Shofia saat Zakky ada di pintu rumah namun Zakky benar benar memilih pergi
Shofia tak menyangka, Zakky lebih memilih pergi dari pada menyelesaikkan masalah dengannya
Shofia masuk ke kamar namun bukan kamarnya, kamar yg dikhususkan untuk anak yg sudaha da kasur dan lemarinya, dia mengunci pintunya
KAMU SEDANG MEMBACA
Hallo Ning
JugendliteraturHallo Ning bukan Hallo dek "Jadi mau milih yang Tentara apa yg Gus, Shofia ?" ........ Gak bisa bikin deskripsi panjang2 intinya Baca aja wkwkwk