Hallo Ning

HN 60 🧸

Ngobrol Ngobrol sama Authornya tentang cerita ini yuk di Instagram Author
@Widyaarrahma20_
Yg ada _ nya yah

Besok adalah hari yg paling ditunggu oleh Shofia sebab suaminya akan pulang kembali ke pelukannya

Shofia sudah mengambil kalung bunga merah putih yg memang sudah disiapkan lalu juga sudah membeli buket hijau dengan isi boneka tentara dan persit

Dia tak sabar menunggu besok, rasanya waktu kok lambat sekali berjalan

Dia sedang tiduran disamping Raidan, kasur yg semula ada dipannya diganti menjadi kasur lesehan karna takut Raidan jatuh

"Besok mau ketemu abi, seneng ndak sayang ? Nanti kenal abi ndak yah ? Tapikan sering VC sama Abi, semoga kenal yah nak"  ucap Shofia mengusap kening putranya

"Lusa juga Raidan udah mulai makan yah nak, umik masakin yang enak nanti makan pertama yg nyuapin abi, yang ajarin kamu jalan nanti abi, kita akan kumpul hangat sama abi yah"

Shofia menatap langit langit kamar, membayangkan bagaimana besok, dimana dia akan kembali bisa merasakan hangatkan pelukan sang suami, bisa lagi merasakan usapan lembut sang suami

Dia menatap jam dinding yg menunjukkan pukul 9 namun kompi sudah sepi karna hampir semua isi kompi suaminya ikut Satgas

Dan persit memang kebiasaan kalau sudah jam 8 ya tidak akan keluar rumah kecuali ada kegiatan yg sudah dikoordinasikan

Shofia berusaha menutup matanya namun sulit, dia terus membayangkan hari esok, membuat cerita dalam otaknya, merangkai kata yg akan dia ucapkan untuk sang suami

Hingga tak terasa kantuk mulai menerpa dan dia tertidur nyenyak dismping putranya yang juga sudah tertidur nyenyak

Dipagi hari, senyum semua persit yg suaminya akan pulang hari ini sangatlah manis, wajahnya penuh kebahagiaan karna suami mereka akan kembali kepelukan mereka

Termasuk Shofia, dia sudah memakai PSH nya dan Raidan menggunakan seragam PDL khas Tentara kecil

Acara akan dimulai jam setengah 9 dan sekarang sudah jam 8, Shofia bersiap keluar rumah, membawa Raidan yg digendong menghadap depan dan kedua tangannya membawa buket dan kalung bunga

Dia berjalan menuju lapangan bersama persit lain yg membawa barang yg sama

Mereka berjalan cepat seakan suami mereka sudah ada disana padahal suami mereka belum smapai, masih diperjalanan

Di jam setengah 9, semua sudah berkumpul ditempatnya masing masing. 12 Mobil Reo datang membawa pasukan yg selesai masa tugasnya di Papua

Perlahan air mata Persir turun menatap satu persatu prajurit turun dari mobil Reo dan berbaris ditengah lapangan

Termasuk Shofia yg menatap sang suami turun dari mobil Reo ke 2 dan langsung berbaris disana

"Itu abi nak" bisik Shofia pada Raidan

Letkol Pras naik keatas mimbar mulai menyampaikan pesan untuk semua prajurit setelah semua prajurit sudah berbaris rapi