"Wanita? Siapa?"
"Hm.. Evelyn Grace Natalie. Pacar dari Leonardo Davin Ergito dan ia juga bisa dibilang menjadi jalang di club. Klien langganannya adalah musuh bebuyutan keluarga Davis yaitu keluarga Gelandea."
"Ck! Si Gelandea gelandangan itu, aku belum membalasnya atas kematian Nia."
Argo berdecak lagi dan memutar kursinya membelakangi Max. Ia lalu membuka jendela dihadapannya sebelum memantik rokok menggunakan korek api dan kembali menghadap Max.
"Jadi apa yang kamu lakukan?"
"Mengembalikan apa yang telah dia perbuat pada Ale dengan kuah panas dua kali lipat. Ah..Olivia sempat memberinya pelajaran juga."
Argo diam sambil sesekali mengeluarkan asap rokok dari mulutnya, "Apa kamu akan segera kembali ke asalmu, Walker? Atau kamu tetap ingin membunuh dan menghancurkan kami?"
Max yang mendengar itu terkekeh dan menyeringai. Ia mengeluarkan sebuah belati dengan ukiran naga dari balik seragam yang masih ia kenakan dan memutarnya diatas meja.
JLEB!, Belati itu menancap di meja kerja Argo yang harganya lumayan mahal tapi Max tidak mempedulikannya. "Awalnya seperti itu, tapi aku berubah pikiran. Hm..."
"Aku akan melupakan perbuatan kalian dimasa lalu terhadapku, lalu Ale tetaplah milikku dan kamu melepas ikatan pernikahan dengan wanita tua yang sayangnya adalah ibuku."lanjut Max dan menyimpan belatinya kembali.
"Tentang Nina. Aku bisa bercerai dengannya. Aku baru sadar jika Nina dan Nia berbeda. Mereka memiliki wajah yang mirip tapi tetap saja berbeda. Ku kira Nina akan menjadi ibu yang baik. Sayangnya yang dia inginkan hanya lebih pada uang atau harta."
Jadi Argo menikah dengan Nia Daviaty alias kakak kembar dari Nina Daviaty yang menikah dengan Nandralio Axel Walker alias ayah kandung Max yang bisa dipanggil 'papa' oleh Max.
Awalnya semua baik-baik saja hingga Nia meninggal karena keracunan ulah dari Gelandea saat Valeria masih berumur sepuluh tahun.
Bertepatan dengan perusahaan Walker yang diambang pintu kebangkrutan akibat ada pengkhianat yang membocorkan tentang rahasia perusahaan Walker juga pengkhianat itu kabur dengan uang perusahaan yang sangat banyak.
Nina yang memang hanya mencintai harta melebihi keluarganya sendiri pun bercerai dan meninggalkan Nandra bersama Max yang sedang dalam masa terpuruk. Nina pun pergi menemui Argo setelah tiga bulan pergi dari Nandra sekaligus tiga bulan meninggal sang kakak kembar.
Melihat Argo yang masih tidak rela dan tidak bisa melupakan Nia, wanita itu pun mencoba menarik perhatian Argo dengan meniru segala sikap mendiang kakak kembarnya.
Argo tetap mengabaikannya, ia tidak mau menganggap Nina sebagai pengganti Nia sang istri tercinta. Tapi karena kesalahan di suatu malam membuat Argo harus menikahi Nina sebagai tanggung jawabnya terlebih setelah mengetahui Nina telah bercerai.
Pernikahan antara Argo dan Nina pun berlangsung dengan sederhana. Oh, Max juga hadir disana dengan Valeria sebagai anak mereka. Yah..Nina meminta Argo untuk menerima Max ikut dengan dirinya dan disetujui Argo dengan terpaksa.
Argo tidak menyukai keberadaan Max karena ia memiliki insting yang kuat dan benar karena Max bukanlah anak laki-laki yang lemah atau mudah ditindas seperti yang terlihat. Max adalah anak laki-laki yang licik dan psikopat menurutnya.
Argo bahkan pernah melihat Max yang sedang menyiksa seorang preman jalanan dimalam hari dalam sebuah gang kecil atau memelihara beberapa ekor kelinci sebelum mencincangnya hidup-hidup.
Tapi itu tidak membuat Argo takut. Baginya Max tetaplah anak kecil yang tidak sebanding dengan dirinya. Ia pun kadang menyiksa Max dengan berbagai alasan seperti Max tidak becus menjaga Valeria.
Sementara itu Nandra perlahan bangkit dari keterpurukannya dan berhasil menjadi raja bisnis dunia atas dan bawah pertama. Nina yang mengetahui kekayaan Nandra meminta pria itu untuk mereka kembali bersama sebagai suami-istri yang tentu saja ditolak mentah oleh Nandra.
Nandra lebih menyayangi dan mencintai putra semata wayangnya Max yang selalu menemani juga membantu diam-diam. Sudah lama Nandra ingin Max kembali dengannya saja tapi Max malah memberikan rencana untuk menghancurkan keluarga Davis beserta mantan istrinya.
Rencananya seperti itu tapi Max kemudian berubah pikiran setelah Valeria berubah baik dan perhatian padanya. Tepatnya setelah jiwa Vale masuk ke raga Valeria Valor Davis yang hanya Vale yang tahu. Max meminta Nandra untuk merubah rencana mereka menjadi hanya untuk menghancurkan Nina.
"Ya, terserah dady. Mau tidak mau, Ale tetap milikku."
📖📖📖
Haha maaf ya kalau ceritanya agak gaje.
Jangan lupa koment, vote dan follow akan gue. Kalau vote doang gak apa. Follow? Kalau kalian mau tahun info tentang gue dan cerita lainnya. Kalau minta follback bakal gue follback kok ^^
(Kamis, 04 Januari 2023)
KAMU SEDANG MEMBACA
Help You (END)
Teen Fiction"Ssh..sakit..to..long..to..longin..gue..siapapun..." Vale menatap datar Max yang sedang meringkuk tidak berdaya disudut gudang. Ia lalu menghampirinya dan membantu Max berdiri dengan agak susah payah karena tubuh Max itu cukup berat. "Ale?" "Hm. Le...