Udah 2 minggu aku ngehindarin kak Andre karena Vanness bilang aku gak boleh dekat-dekat dengan kak Andre nanti tunangan nya malah ngelabrak aku.
Tapi benar sih takutnya viral terus nanti muka ku naruh dimana coba.
Dan sudah 2 minggu pula si Winter marah-marah gak jelas, ya gimana gak jelas coba?
Aku mau makan aja dibilangin ngapain makan dirumah, makan aja sana kerumah bos ku terus aku mau mandi aja disuruh mandi aja kerumah bosku, bahkan aku mau tidur juga disuruh tidur dirumah bosku.
Aku diemin Winter juga selalu aja dibilangin bisu gak punya mulut eh pas ngelawan malah marah-marah gak jelas.
Dasar calon emak emak.
"Sha."
Aku menoleh kearah kak Wulan yang memanggil ku.
"Iya kak?"
"Noh dicariin tuh sama Andre, sana temuin."
"Lho? kenapa kak?"
Kak Wulan mengangkat bahunya, "dia mau ajak lu pulang bareng deh kayaknya."
Aisshh.. pasti ini bukan mau diajak pulang bareng.
Maafkan aku kak Andre, mikir negatif dulu.
Aku menggelengkan kepalaku, "aku mau langsung pulang sendiri aja kak, udah selesai juga kan shift ku."
"Lho tapi-"
"Udah ah kak, byeee."
Aku pergi meninggalkan kak Wulan begitu saja. Lagian malas ah berurusan sama kak Andre.
Aku pun segera keluar dari cafe.
Ah kasur, i'm coming.
"Kaesha."
Aku menghentikan langkahku. Sialan, baru juga mau pergi.
Aku menoleh kebelakang dan kulihat kak Andre berdiri didepan pintu cafe.
"Iya kak?" tanyaku.
"Ku antarin pulang ya?"
Aku menggelengkan kepalaku, "gak usah kak, aku bisa sendiri."
Kak Andre menghela nafas, "kamu kok kayak ngehindarin aku akhir-akhir ini?"
Perasaan dia aja kali meski kenyataannya emang gitu.
"Eh.. masa sih?"
"Iya."
"Engga tuh kak, udah ya kak? aku mau pulang, buru-buru nih."
"Biar aku anterin."
"Gak perlu kak."
"Aku maksa."
Aduh, nih jadi cowok maksa banget. Curiga kalau red flag.
"Engg-"
"Gapapa Kaesha, aku ambil motor ku dulu ya?"
Aku hanya diam saat kak Andre hendak pergi ke parkiran.
"Kaesha."
Kulihat Vanness yang sudah keluar dari cafe.
Kemudian kulirik kak Andre yang langsung menoleh ke arah buk Vanness.
"Eh buk Vanness..."
"Kaesha, aku antar pulang ya?"
Astaga... nih orang kenapa malah ikut ikutan etdah.
"Tapi buk.. Kaesha pulang sama saya," ucap kak Andre.
Buk Vanness kemudian menatap kak Andre dengan tajam.

KAMU SEDANG MEMBACA
Arrange
RomanceKaesha Ryana terpaksa menikahin seorang perempuan lumpuh akibat ulah Abang nya, Namun beriringnya waktu ia menaruh hati kepada perempuan tersebut. Akankah Kaesha terus mengejar cinta seseorang perempuan yang tidak pernah menghargai nya? Atau ia akan...