"Joss Wayar!!!" Teriak seorang pria dari kejauhan dengan dua gelas kopi di kedua tangannya.
Pria itu mendekati ketiga pria yang saat ini menoleh ke arahnya.
"Kenapa kamu meninggalkanku? Aku kan sudah bilang tunggu aku di depan cafe,ini minumanmu" Boun memberikan satu gelas yang ada di tangannya ke arah Joss Wayar.
"Maaf,Aku tadi melihat orang yang mirip sekali dengan Gulf,jadi aku memeriksanya,ternyata benar orang itu adalah Gulf" Katanya,menunjuk Gulf dengan tangannya yang memegang gelas kopi.
"Boun,kamu disini juga? Kenapa kalian berdua bisa ada disini?" Tanya Gulf,heran.
Pasalnya,yang dia tahu kedua temannya itu seharusnya berada di Jepang,sibuk dengan urusan bawah tanah mereka,bukannya berada di belahan dunia lainnya seperti Italia.
Jadi Gulf cukup terkejut saat melihat kedua sahabatnya itu juga berada disana.
"Aku disini karena ada urusan yang harus aku selesaikan" Jawab Joss.
"Aku disini untuk membantu Joss menyelesaikan urusannya" Jawab Boun,membuat simbol perdamaian dengan jarinya dan bibirnya yang seperti bebek.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Membantu? Urusan apa yang membutuhkan bantuanmu?"
Boun mengangguk.
"Yups,Joss mau membuka club malam disini tapi karena terhalang surat izin dia belum bisa membuka clubnya sampai sekarang,dan kebetulan aku mengenal seseorang di pemerintahan yang bisa membantunya mendapatkan surat izin,dan aku berniat mengenalkan mereka berdua hari ini,itu sebabnya kami disini" Jelasnya panjang lebar.
"Tapi ngomong-ngomong apa tidak apa-apa kita bicara di depan dia?" Tanya Boun,menunjuk Mew dengan dagunya.
"Kamu tahukan kalau dia..."
"Abaikan saja aku,aku sedang tidak bertugas sekarang,aku disini untuk menghabiskan waktu bersama istriku yang cantik" Mew melingkarkan tangannya di pinggang Gulf,dan menariknya mendekat ke arahnya.
"Mew" Protes Gulf.
"Kamu juga sedang tidak bertugas saat mengacungkan pistolmu ke arahku di hari pernikahanmu dulu" Kata Boun mengejek.
"Tugasku memberantas orang-orang sepertimu yang suka meracuni para generasi muda dengan narkoba,bukan ikut campur tentang suap-menyuap"
"Kata orang yang menikah dengan pengedar narkoba nomer 1 di Jepang" Timpal Joss Wayar.
"Ya tuhan,Hentikan kalian semua,aku sedang tidak ingin mengundang banyak perhatian ke arahku hari ini" Omel Gulf.
"Suamimu duluan yang bicara tidak masuk akal" Kata Boun,membela diri.
"Benar" Kata Joss,mengangguk setuju dengan apa yang Boun katakan.
Mew mutar bola matanya.
"Apa semua mafia sering bertingkah playing victim seperti ini? Kalian yang..."
