Bab 23. Tamparan

968 142 5
                                    

Hallo2 ... pdf sudah ready. Harga 50rb. Minat DM ya. Terima kasih. ^^

Terima kasih. ^^

.

.

.

Yang suka baca SasuFemNaru modern life, saya ada cerita baru yang sudah dipublish ya. Judulnya Someone From The Past. ^^

.

.

.

Disc : Naruto belongs to Masashi Kishimoto

Genre : Fantasy, Romance, Enemy to Lover, Adult

Rated : M+

Warning : OOC, gender switch

Catatan : Fanfiksi ini terinspirasai dari drama Cina berjudul Story of Kunning Palace

.

.

.

Dilarang menjiplak, mempublikasikan dan mengklaim cerita ini tanpa izin penulis.

.

.

.

Fugaku melempar surat yang baru diterimanya dari perbatasan. Dalam laporan itu mengatakan jika rombongan putra mahkota tidak membawa sejumlah kuda yang seharusnya dibawa pulang ke Konoha dari Ame. "Pembelian kuda-kuda itu gagal?" Raja menggertakkan gigi. Terbatuk hebat, Fugaku mengusap dadanya.

Kasim segera maju, menyodorkan teh hangat yang justru ditepis oleh Fugaku hingga airnya tumpah. Sang kasim pun berlutut di samping singgasana sementara para abdi bertanya-tanya di dalam hati, alasan kegagalan putra mahkota dalam misi kali ini.

Saat suasana masih panas, surat lain datang. Surat itu dikirim oleh Sasuke beberapa hari yang lalu. Secara lengkap dia menjelaskan alasan gagalnya pembelian kuda dari Ame serta penyerangan yang menyebabkan kematian banyak prajurit termasuk Kiba.

Satu tangan Fugaku mencengkram erat pegangan kursi singgasananya. Wajahnya terlihat semakin pucat. "Berani sekali Ame membodohiku!" Suara raja menggelegar. "Mereka bahkan berani menyerang rombongan putra mahkota di pos peristirahatan!"

"Mohon ampun Yang Mulia, bagaimana dengan kondisi anggota rombongan?" Minato bertanya karena khawatir. Rombongan putra mahkota tidak membawa banyak prajurit khusus di dalamnya. Raja mengatakan jika rombongan yang pergi ke Ame merupakan delegasi persahabatan. Dia lupa jika rombongan itu membawa begitu banyak uang di dalamnya.

Minato bisa saja mengirim pasukan klan Namikaze, tapi apabila hal itu diketahui raja, keputusan sepihak Minato bisa dianggap memiliki niat lain dan hal itu sangat berbahaya untuk klannya juga Naruto.

"Dua puluh satu prajurit pemberani tewas termasuk putra Klan Inuzuka."

Kesedihan segera menyelimuti semua orang di dalam ruangan. Para pejabat menundukkan kepala. Tidak sedikit dari mereka yang menyalahkan raja karena berambisi membeli kuda dari Ame.

"Sisanya mengalami luka berat, karena itu perjalanan putra mahkota ke Konoha terhambat." Raja melepas napas panjang. Pria itu kembali terbatuk hebat. Karena Mikoto menghentikan pemberian racun, perlahan kondisi raja mulai membaik. "Kerajaan akan berduka selama dua minggu," sambung raja yang sebenarnya tidak berhasil membuat hati para abdinya merasa lebih baik.

Setelah pertemuan berakhir, Hiashi berjalan berdampingan dengan Minato. Keduanya berekspresi murung. Keluarga Inuzuka merupakan salah satu keluarga penting di Konoha. Aliansi dagang mereka nomor satu di kerajaan ini. Sekarang putra sulungnya tewas saat menjalankan misi yang seharusnya tidak terjadi andai raja bisa menahan keegoisannya, tapi sekarang nasi sudah menjadi bubur. Selama apa pun hari berduka yang ditetapkan raja untuk tragedi ini, tidak akan bisa menghapus kesedihan keluarga Inuzuka.

TAMAT - Reincarnation QueenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang