Hari ini adalah hari bahagia untuk Huang Renjun dimana pria China itu sudah dipersunting oleh sang kekasih, Na Jaemin pria asal Korea Selatan.
Pernikahan ini terlihat sangat luar biasa indah dan mewah yang sangat kental seperti wedding dream Renjun.
Melihat sahabatnya bahagia tentu saja Haechan ikut bahagia. Haechan mengusap sudut matanya yang ikut menangis mendengar janji suci kedua pengantin itu.
Dulu Haechan juga punya mimpi tentang pernikahan impiannya, tapi mimpi itu seolah sudah rusak dan tak ada lagi keinginan untuk menikah atau sekedar dekat dengan pria. Baginya mimpi tentang pernikahan menjadi salah satu mimpi buruknya.
"Mommy."
Panggilan lembut itu membuat Haechan menoleh pada pria kecilnya yang nampak tampan dengan kemeja hitam dibalut jas putih dan dasi kupu-kupu yang mana membuat Jisung tampak lucu.
"Mommy, kata Kakek kita sudah bisa memberikan kado untuk aunty."
Jisung mendekat pada ibunya seraya membawa kado untuk Renjun dengan hati hati.
Haechan tersenyum melirik Johnny dan Ten yang duduk disampingnya, memangku Jisung. Bocah kecilnya juga tadi ikut dengan kakeknya untuk menyapa para kolega bisnis nya.
"Ayo, kita berikan selamat pada aunty Renjun." Ajak Haechan seraya menggandeng tangan mungil putranya. "Mae, Papa. Aku sama baby permisi dulu."
Ten menganggukkan kepalanya. "Iya sayang. Mae dan Papa nanti menyusul."
"Dadah Nenek, Kakek." Jisung melambai pada nenek dan kakek nya yang terlihat gemas dengan bocah lima tahun itu.
Haechan menuntun Jisung menuju sepasang pengantin yang tengah berbahagia. Sampai didepan Renjun segera Haechan memeluk sahabatnya itu.
"Happy Wedding, sahabat ku. Akhirnya, kau tidak akan menggerutu kesel lagi karena menunggu dinikahi." Haechan terkekeh diakhir ucapannya.
Renjun membalas pelukan sahabatnya lalu mendengus mendengar godaan Haechan. "Tidak usah buka aib deh." Keduanya melepaskan pelukan, wajah kesal Renjun membuat Haechan semakin tersenyum. Meski terlihat kesal namun tidak melunturkan raut bahagia nya.
"Happy wedding juga Mr. CEO."
Jaemin tersenyum menerima uluran tangan dari sahabat istrinya sekaligus karyawan nya. "Tidak usah kaku, ini diluar perusahaan."
Renjun mengangguk. "Kau bisa memanggil dia Kak saja karena umurnya sudah tua." Haechan hanya mengangguk dan terkekeh kecil.
"Aunty Renjun, uncle Jaemin, ini hadiah dari Jie." Jisung mengulurkan hadiah yang sudah dibungkus cantik oleh ibunya pada Renjun.
Renjun gemas melihat bocah tampan itu, tangan nya mengambil kado nya. Dan mencubit pelan pipi putih kemerahan putra sahabat nya. "Terima kasih sayang. Baby tampan sekali."
"Selamat menikah aunty, uncle. Meski Jiji tidak mengerti menikah itu apa. Tapi Mommy bilang aunty tengah bahagia sekarang," ucapan polos itu membuat Haechan, Renjun dan Jaemin gemas.
Jaemin, pria tampan dan gagah itu membawa Jisung pada gendongan nya. Mengecup dahi bocah cilik yang beberapa kali ia temui.
"Kamu menggemaskan sekali." Renjun ikut mengecupi pipi Jisung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hiraeth [Markhyuck]
FanfictionRemake story!!! Original story by @imyour_jie ••••• Hiraeth memiliki arti yakni kerinduan atau keinginan yang tulus dari rasa penyesalan. Penyesalan yang tak berujung bagi Mark Lee untuk seorang pria cantik yang sudah ia hancurkan masa depannya. Bu...