10

821 78 0
                                    


•••

Semenjak kejadian Rose yang menampar kakaknya, hubungan mereka juga semakin berjarak. Jisoo yang sangat sibuk dengan koasnya, dan Jennie yang semakin jarang pulang ke apartemen. Gadis itu benar-benar tidak pernah mau lagi pulang ke mansion setelah pertengkaran dengan sang adik, dan twins yang sudah terbiasa tanpa kehadiran kedua kakaknya.

Permasalahan itu pun sudah diketahui oleh Hyekyo dan Minho, mereka berdua juga sudah mencoba memperbaiki hubungan persaudaraan itu. Namun, sepertinya akan sangat sulit. Karena mereka memiliki ego yang sama-sama besar, apalagi Jennie. Gadis itu benar-benar memiliki rasa gengsi amat tinggi.

Alhasil mereka berdua hanya bisa memantau dari kejauhan saja, tak ayal juga mereka berkunjung ke mansion. Sepertinya sekarang ini, Minho menyempatkan dirinya mampir ke kediaman keluarga Kim.

"Aigoo.. Canny kau sedang apa?" Minho melihat gadis kecil itu tengah sibuk memainkan boneka diatas karpet yang ada didepan ruang santai.

"Uncle? Kenapa seperti hantu, Canny kaget tau!" Gadis itu menunduk melihat boneka yang sedang ia gendong.

"Baby, are you okay? Cup.. cup.. cup.. don't cry!" Lanjut Canny yang seolah-olah tengah menenangkan seorang bayi.

"Oh, uncle mengagetkannya yah?" Gadis kecil itu mengangguk.

"Maafkan, uncle ne? Dimana kedua eonniemu?" Tanya Minho.

"Mereka sedang berganti pakaian, uncle." Jawab Chiquita yang kembali asik dengan mainannya.

"Canny baru pulang dari daycare?" Gadis itu tidak menjawab, karena sudah tenggelam dalam dunianya sendiri.

Dan tak lama, Minho mendengar langkah kaki dari arah tangga. Dia melihat Chaeyoung dan Lisa yang sudah berganti dengan pakaian rumahan.

"Samchon? Sudah lama disini?" Tanya Lisa yang melihat keberadaan Minho.

"Aku baru saja sampai beberapa menit yang lalu." Rose pun berjalan kearah dapur guna membuatkan minuman untuk Minho.

"Silahkan Samchon!" Rose membawakan minuman serta beberapa cemilan untuk Minho dan saudaranya.

"Ah gumawo Chaeyoung-ah." Lantas Minho meminum suguhan yang Rose berikan.

"Ngomong-ngomong tumben sekali samchon mampir di jam segini."

"Ada yang ingin samchon bicarakan dengan kalian berdua." Lisa yang tadinya sedang menganggu adiknya pun mendekat, setelah mendengar Minho ingin membicarakan sesuatu.

"Kalian sudah hampir 2 bulan disini, dan samchon tau kalian bisa mengurus Canny dan mansion. Tapi samchon kasian dengan kalian, harus selalu membaginya dengan kegiatan sekolah."

"Tapi kita sudah tidak mengantar Canny lagi samchon." Memang sudah tiga Minggu lebih, Chiquita diantar oleh supir Minho. Dan Chaelisa menggunakan kendaraan umum, padahal jika mereka ingin. Mereka bisa menggunakan mobil yang memang sudah ada di mansion, mereka bisa memilihnya. Tapi mereka berdua lebih memilih menggunakan kendaraan umum, lagipula mereka tidak bisa mengendarai mobil baik Lisa maupun Chaeyoung.

"Iya, samchon pun tau. Kalian jadi lebih santai karena tidak mengantar adikmu dahulu, tapi tolong biarkan samchon melakukan ini."

𝙰𝚍𝚎𝚕𝚏é𝚜 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang