Bab 148

12 0 0
                                    

Aku tidak bisa mengalihkan pandanganku dari wanita itu.

Apakah ini yang dia maksud ketika dia bilang dia akan kembali?

Aku memandang Dylan secara refleks. Aku tidak tahu kenapa aku memandangnya.

Dia, seperti bangsawan lainnya, menatap kosong ke arah wanita itu.

'TIDAK.'

Aku tidak tahu kenapa aku punya pemikiran seperti itu.

"Rose Herthas? Saya pernah mendengar...."

"Bukankah itu gadis muda yang menghilang lima tahun lalu?"

"Ya. Itu benar. Tapi kenapa..."

Orang-orang skeptis, tetapi pandangan mereka segera berubah.

Wajah Rose, yang menatap mereka sekarang, dan wajah wanita di bawah sinar matahari yang masuk melalui celah dinding, adalah penyelamat itu sendiri.

"Lihat ke sana! Para penyembah setan melarikan diri!"

Ironisnya, saat wanita itu muncul, para penyembah setan menjadi liar. Seolah-olah memang sejak awal memang dimaksudkan seperti itu.

Para bangsawan, yang telah dipukuli dengan kejam sampai beberapa waktu yang lalu, mengejek mereka saat mereka melarikan diri ketika situasi berbalik.

Pada saat yang sama.

"Juruselamat telah menyelamatkan kita!"

Mereka memuji Rose.

Lalu Dylan menatapku dengan mata gemetar. Seolah meminta penjelasan padaku.

"Dylan...."

Bukannya menjawab panggilan itu, dia malah berbalik dariku.

Tanpa melirik sedikit pun, dia berjalan ke arah sang penyelamat, bukan, Rose.

"Mawar?"

"Lama tidak bertemu, Dylan."

Saya tidak tahu mengapa situasi seperti ini terjadi.

"... Apakah kamu benar-benar Mawar?"

"Lalu siapa aku kalau bukan Rose?"

Wanita itu memeluk Dylan dengan sangat natural, seolah familiar dengannya.

Para bangsawan bersukacita atas bersatunya kembali keluarga mereka yang telah lama terpisah.

Palsu.

Aku hampir bisa mendengar cibiran ditujukan padaku.

Saya berdiri jauh dan menyaksikan pemandangan itu.

*****

Richard pun kaget dengan situasi saat ini.

Itu tidak terlihat di wajahnya, Pada saat yang sama, itu sedikit lucu.

Seorang wanita dengan wajah yang sama dengan Rosie. Dia sudah menjadi seseorang yang pernah dia temui di Utara.

"Apakah wanita itu penyelamat?"

"Rose Herthas yang hilang...."

"Mungkin untuk menyelamatkan kita...!"

Sungguh lucu melihat kebingungan, kekaguman, dan pujian para bangsawan.

<Aku akan menggantikannya. Tanpa meninggalkan satu titik pun.>

Richard teringat percakapan terakhirnya dengan wanita itu.

Apakah itu maksudmu?

Ketika semua orang tidak bisa mengalihkan pandangan dari Juruselamat, dia menoleh ke arah Rosie.

OBSESI DUA COGAN BLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang