Kenapa Harus Seperti Ini?

8 2 0
                                    

Luna tiba di rumahnya, langsung ke kamar berganti pakaian dan masuk ke kamar mandi, saat mandi dia terus terbayang dengan kejadian yang terjadi di apartemen Chloe.

"aaaa... kenapa aku kepikiran terus tentang kejadian itu??" katanya.

Dia terdiam dan mulai meraba bibirnya sendiri, dan tersenyum kecil.

"Chloe..." ujarnya dalam hati.

Keesokan harinya, Dia pergi seperti biasa, di antar oleh Friska ke sekolahnya, Luna masuk ke kelasnya dan mulai rapih-rapih kelas, tak lama Clara datang dan ikut membantu Luna membereskan kelas sambil membincangkan kerja kelompok yang akan mereka lakukan heri ini.

"Clar, nanti jadi kan kerja kelompok?" tanya Luna.

"iya, kemarin kan sudah kita tetapkan kalau hari ini kita kerja kelompok?" jawab Clara.

"okee." Ucap Luna. Mereka pun melanjutkan membereskan kelas, setelah semuanya beres, mereka berdua duduk di tempat duduk masing-masing, sampai kelas terisi oleh murid-murid. Jam pelajaran di mulai. Bel istirahat berbunyi, Luna menghampiri Clara, sambil mengajaknya makan bekal di tempat kemarin.

"Clar, ayo kita ketempat kemarin untuk makan bekal kita?" ajak Luna.

"ayo." Terima Clara sambil mengambil bekalnya yang ada di tasnya.

Mereka berjalan menuju taman depan gedung kelas mereka, setelah mereka sampai, Luna berniat untuk membeli minum, karna dia lupa membawa minum, Luna meminta izin kepada Clara untuk menjaga makanannya sebentar.

"Clar, maaf ya, aku izin ke kantin dulu, kamu tolong jaga tempat ini dan makanan ini, ya?" pinta Luna.

Clara mengangguk dan Luna pun pergi meninggalkan Clara sendirian di bangku taman, Luna berlari ke kedai kantin terdekat untuk membeli sebotol air mineral, saat di kantin dia berpas-pasan dengan Chloe yang sedang membeli minum juga.

"Chloe!" sapa Luna sambil melambaikan tangannya.

Chloe melihat Luna sedang di kantin, namun ekspresi dia saat bertemu Luna hari ini tidak seperti hari-hari lainnya. Dia terlihat tidak semangat saat bertemu Luna, biasanya dia yang paling ekpresif saat mereka saling bertemu.

"Chloe, dia kenapa? Tidak seperti biasanya?" tanya Luna pada dirinya sendiri dalam hati.

Lama dia menatap Chloe, akhirnya dia di tegur oleh murid lain karna menghalangi jalan.

"hey! Jangan bengong!" kata murid itu.

"ah, maaf-maaf." Ujar Luna sambil berjalan dan sesekali melihat kearah Chloe.

Luna kembali ke taman dimana Clara sedag menunggu Luna datang, Clara belum memakan bekalnya karna dia ingin makan bersama dengan Luna.

"maaf menunggu lama." Kata Luna dari kejauhan sambil berjalan membawa air mineral yang dia beli di kantin.

"iya, tidak apa-apa." Jawab Clara.

"loh? Kamu belum makan bekal mu?" tanya Luna yang melihat Clara tidak membuka bekal makannya.

"aku menunggu mu, aku mau makan bekal ini jika kamu sudah ada disini." Jawab Clara.

"ooo, okee... sekarang aku sudah disini, ayo kita makan bersama." Ujar Luna.

Clara mengangguk, dan mereka pun memakan bekal mereka masing-masing sambil mengobrol banyak hal, sampai makanan mereka habis bertepatan dengan bel masuk kelas., mereka buru-buru minum dan memberskan bekal mereka.

"ayo cepat, kalau tidak kita akan terlambat masuk kelas." Ujar Luna.

Clara mengiyakannya dan mereka buru-buru berjalan ke gedung, menaikin tangga, berjalan menuju kelas mereka, mereka sampai di kelas dan duduk di bangku masing-masing, tidak banyak yang bisa mereka lakukan saat di dalam kelas, karna guru dengan cepat datang kekelas dan memulai pelajarannya.

I Know Who Im in Love With! [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang