20.kepergiannya

1.3K 61 0
                                    

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَارَكَاتُه

🤍Syukron vote nya🤍

"jangan mau gagal istiqomah hanya karna lelaki,jika hijrah mu dulu karna Allah, maka janganlah gagal karna manusia"

-Muhammad azhar bilfaqih

"Laki laki hebat bukan dia yang memiliki banyak cinta, tetapi dia yang bisa menolak kehadiran cinta lain demi mempertahankan satu cinta."

-Alika ramadhania az-zahra


بِسْـــــــــــــــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِي

Pagi hari pun tiba, sepasang suami istri tersebut tengah membereskan pakaian mereka untuk kembali ke tempat tinggal nya itu.sebelum mereka meninggalkan tempat suci Allah itu, mereka menyempatkan diri untuk membeli beberapa oleh oleh.

"Udah cukup segini" ucap azhar,sambil membawa belanjaan nya itu,alika pun hanya mengangguk dan di lanjut jalan untuk kembali ke mobil mereka.

Setelah mereka sampai di bandara azhar pun turun dengn tangan yang membawa 2 koper dan alika membawa oleh oleh yang mereka beli barusan.azhar dan Alika langsung menuju ke arah pesawat yang akan terbang ke bandara soekarno hatta itu.

Selama ada di perjalanan hatinya begitu gelisah,alika selalu beristighfar di dalam hati nya, ia berharap agar rasa gelisah nya itu pudar.azhar yang menyadari nya pun langsung memegang tangan alika,lalu azhar pun mengenggam erat tangan alika.

"Mas kok aku gelisah ya?"Tanya alika kepada sang suami tersebut

"gelisah kenapa?"ucap azhar, namun belum di jawab oleh alika ia sudah meneteskan butiran air bening yang jatuh membasahi pipi nya itu.azhar yang peka pun langsung sadar, mengapa sbagai istri itu gelisah.

"saya yakin abang kamu baik baik aja,nanti siapa yang jemput kita?" tanya azhar

"Supir nya ayah" ucap alika,azhar pun hanya mengangguk,ia kembali menyibukkan dirinya dengan berzikir menggunakan tasbih digital nya itu.

Selang beberapa lama mereka ada di pesawat, akhirnya pesawat yang mereka tumpangi mendarat dengan selamat di bandara soekarno hatta.para jama'ah sangat tertib menunggu gantian agar dirinya bisa turun, begitupun azhar dengan alika yang juga tertib untuk menunggu artian agar bisa turun.

Setelah turun, alika melihat mobil sang ayah beserta supir ayah nya tersebut.supir tersebut langsung berlari ke arah alika untuk membawakan barang barang yang alika bawa, begitupun alika karna ia tidak sabar untuk melihat kakak nya itu.

"Mau ke rumah dulu apa langsung ke rumah sakit neng?" ucap supir tersebut

"Rumah sakit abang saya" ucap alika dengan sigap

"Kamu ngga cape emang?" tanya azhar, karna ia tau bahwa istri nya mudah lelah

"Ngga" ucap alika, supir tersebut pun langsung melaju ke arah rumah sakit abang nya tersebut.
Setelah sampai di rumah sakit tersebut,azhar dan alika pun langsung turun, dan menuju ke arah ruang kakak nya itu.

Alika pun mencari cari dimana ruangan kakak nya itu, hingga ia menemui bundanya yang menangis fi dekat ruangan tersebut, alika pun langsung memeluk bunda nya tersebut.

"bunda abang mana, abang mana bun" ucap alika, namun bunda nya tersebut masi enggan memberi tahu.

"Yah abang kenapa,abang kenapa ayah" ucap alika tersebut.

takdir cinta AllahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang