43.pertemuan bersama syifa

592 44 5
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,gimana kabarnya?sehat? alhamdulillah.sebelum baca janlup vote,and follow akun WP.syukron,happy reading..

***

"sabar itu ada batas nya,tapi sebenarnya batas itu tiada batas,kitalah yang membatasinya."

-alika ramadhania Az-Zahra

بِسْـــــــــــــــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِي

Setelah dari kantor sang suami tadi,alika tidak langsung ke rumah nya karna dirinya sudah janjian dengan Syifa itu.

"duhh mana ya"ucap alika yang sedari tadi tidak melihat gerak gerik Syifa akan datang.

"assalamualaikum,alika ya?"ucap seorang perempuan sambil sedikit menepuk pundak alika dari belakang

"Walaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh,Syifa?"tanya alika.syifa pun hanya mengangguk dan mengambil duduk tepat di sebelah alika.

"mau bicara apa?"tanya alika di balik cadar nya itu.tetapi ia sangat heran,karna kemarin waktu Syifa bersama keluarga datang ke rumah Azhar,ia melihat bahwa Syifa memakai cadar,namun kali ini Syifa tidak memakai cadar,hanya menggunakan kerudung segi empat yang biasa,tidak lebar lagi.

"aku mau bil-"belum sempat berbicara,alika sudah memotong pembicaraan tersebut

"tunggu,kamu ngga pake cadar?"tanya alika memotong pembicaraan Syifa

"iyya,aku buka cadar semenjak Azhar menolak cinta ku."ucap Syifa sambil menundukkan kepalanya itu

"aku rasa kain se istimewa itu,juga harus dengan akhlak yang istimewa.tetapi aku tidak istimewa,dan aku rasa aku tidak pantas memakai kain itu."lanjut Syifa

"Syifa,jangan berubah hanya karna seorang lelaki.aku tau,memang mas Azhar yang bener bener pengen,kebetulan aku kenal juga sama arka."ucap alika

"arka siapa kmu?"tanya syifa

"arka itu Abang aku,aku tau kmu dari Abang aku dan mas azhar.ikhlas Syifa, ikhlasin mas Azhar dari dalam lumbuk hati kmu yang paling dalam.jika memang mas Azhar dia pasti akan bersama kmu Syifa,bukan sama aku.aku cuman mau bilang,jangan pernah berubah hanya karna seorang lelaki yya?memang susah Syifa untuk mengikhlaskan seseorang,terlebih lagi itu seseorang yang benar benar istimewa bagi kita.tapi,tetapkan dalam hati bahwa takdir Allah selalu baik."ucap alika sambil memegang tangan Syifa itu.

"alika kamu ngga benci aku?"tanya Syifa kepada alika.alika hanya membalas dengan gelengan lalu tersenyum di balik cadar nya itu,Syifa mengetahui jika alika tersenyum,terlihat dari mata cantik nya yang menyipit.

"kenapa aku harus benci sama kmu?aku hanya kecewa syifa.lagipun tak ada gunanya membenci seseorang,malah menambah dosa."ucap alika.

"terimakasih,kmu bener bener beda dari wanita yang lain.azhar memang pantas dapat istri semulia dan secantik kamu alika"ucap Syifa

"aku ngga pernah mulia ataupun sempurna,tetapi mas Azhar lah yang menyempurnakan,dibantu oleh Allah"ucap alika

"aku gabisa lama lama,jadi pamit dluan ya.kebetulan sudah ashar,aku ngga bawa mukenah.wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh "ucap alika lalu ia berdiri dan meninggalkan Syifa sendiri di taman itu.

"alika kmu istimewa banget,beda dengan aku.walaupun keluarga aku seorang ustadz dan ustadzah tetapi tidak menjamin jika hidup ku selalu bahagia.aku capek di kekang untuk selalu belajar agama.."ucap Syifa dalam batinnya yang sudah kualahan dengan semua perintah yang orang tua nya beri.

takdir cinta AllahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang