Beberapa hari kemudian, Jimin pun sudah kembali bekerja, berkat Yoongi yg selalu merawatnya sejak hari itu.
Hari ini Yoongi kembali sibuk karena ada acara di kampusnya. Bersama Namjoon dan Hoseok, Yoongi tergabung dalam team panitia untuk penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran baru, sehingga mereka sibuk mengadakan berbagai rapat untuk menyusun acara penyambutan maba tersebut.
Malam harinya begitu Yoongi sampai di rumahnya, dia dikejutkan dengan kedatangan saudara kembarnya dari Amerika yg sedang berlibur di Seoul.
"My Bro," sapa Woozi begitu melihat Yoongi datang, "Apa kabar?"
Yoongi hanya tersenyum dan menyambut pelukan Woozi, "kapan dateng, Zi?"
Woozi melepaskan pelukannya dan terkekeh pelan, "tadi sore, Hyung."
"Kenapa ga bilang, biar Hyung bisa jemput kamu." Yoongi membuka minuman kaleng yg dia ambil dari kulkas dan meminumnya.
"Sengaja ga ngomong, Hyung." Woozi ikut-ikutan mengambil minuman kaleng dari dalam kulkas.
"Naik apa ke rumah?" tanya Yoongi.
"Dijemput Hoshi." Woozi menyesap minumannya.
Yoongi menghela nafasnya, "kenapa masih kamu kasih harapan ke Hoshi, dah tau tuh anak demen banget sama kamu, Zi."
Woozi mengangkat bahunya, "bukan aku yg minta, Hyung, dia sendiri yg memaksa untuk menjemputku di bandara."
"Tapi kan kamu tau bagaimana perasaan Hoshi padamu." Yoongi mendudukkan dirinya di sofa, "kalau kamu menerima tawarannya, itu artinya kamu memberikan harapan padanya, Zi."
"Dia yg bersikeras Hyung," bantah Woozi, "aku sudah bilang kok ke dia klo aku ga ada rasa sama dia. Dia aja yg masih ngotot mengejarku."
Yoongi kembali menghela nafasnya, entah mesti bagaimana lagi dia menasehati saudara kembarnya agar tidak bermain-main dengan perasaan orang, terutama perasaan Hoshi pada Woozi. Hoshi memang sangat menyukai Woozi dan bahkan terang-terangan mengakuinya di depan Woozi. Tapi Woozi menolak Hoshi dengan alasan Hoshi hanya dianggap sebagai sahabat saja bagi Woozi. Tapi Hoshi tetep tak bergeming, dengan bilang bahwa dia akan terus berusaha untuk bisa merebut hati Woozi. Dan Yoongi tau hal itu, dia pernah bertemu langsung dengan Hoshi dan memintanya untuk mengubur saja perasaannya ke Woozi, tapi Hoshi menolak saran Yoongi. Dia percaya suatu saat nanti Woozi akan jatuh cinta padanya.
"Eh Hyung," Woozi memecah keheningan diantara mereka, "besok aku aja yg ke kampus Hyung ya."
"Aish, jangan besok lah, Hyung ada rapat untuk acara maba tahun ajaran baru besok, Zi." Yoongi menatap Woozi.
"Sehari doang, Hyung," renget Woozi, "Sekalian nge-test temen-temen Hyung, pada ngeh ga kalau besok itu aku yg datang dan bukan Hyung."
"Masih aja tuh jail ga ilang-ilang ya." Yoongi mengacak-ngacak rambut Woozi dengan gemas. Yoongi ingat betul bagaimana Woozi sering banget menjadi Yoongi dan pergi ke sekolah Yoongi. Hebatnya tidak ada satupun teman-teman dan bahkan para guru menyadari kalau yg mereka temui itu adalah Woozi dan bukan Yoongi. Bahkan berkat bantuan Woozi kala itu Yoongi jadi tau kalau pacarnya kala itu ternyata tidak tulus padanya karena tergoda oleh Woozi. Dia tidak bisa membedakan mereka berdua dan jatuh dalam pelukan Woozi walau Woozi melakukan itu hanya untuk nge-test saja. Karena seharusnya kalau memang pacar Yoongi mencintai Yoongi dengan tulus, maka dia pasti akan menyadari perbedaan antara Yoongi dan Woozi. Tapi ternyata pikiran Yoongi salah, dan saat itu pula waktu Woozi dan pacar Yoongi kala itu sedang jalan berdua, Yoongi mendatangi mereka dan kemudian memutuskan pacarnya yg saat itu sangat shock mengetahui Woozi adalah saudara kembar Yoongi. Berulang kali dia memohon untuk kembali pada Yoongi, tapi Yoongi sudah terlanjur kecewa dan memilih menutup rapat hatinya yg terluka, sampai sekarang.
"Boleh ya Hyung." Woozi masih saja terus merayu Yoongi.
"Iya-iya." Yoongi pun menjawil pipi Woozi dan beranjak menuju kamarnya.
"Yes!!!!" Woozi berteriak kegirangan.
![](https://img.wattpad.com/cover/364605954-288-k944189.jpg)
YOU ARE READING
U Chose Me, Did U? (Yoonmin)
FanfictionYoongi dan Woozi adalah kembar identik yg amat sangat mirip satu sama lain sehingga sangat sulit untuk membedakan mereka berdua. Park Jimin, pemuda sebatang kara yg berjuang untuk bertahan hidup. Dia dicintai oleh si kembar dan harus memilih salah...