56

823 25 9
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Makan! " sarkas kai merasa kesal saat aluna terus saja menggeleng "makan atau gue tinggal lo sendirian disini! "Sudah mulai habis kesabaran menghadapi gadis itu membuat aluna dengan cepat memakan makanan yang kai berikan kepadanya

" kamu jangan galak galak napa"lirihnya tanpa menatap kai dan fokus makan "makanya jadi cewek jangan bikin gue emosi! " membuat aluna yang mendengarnya menjadi terkekeh "kamu lucu ya, udah lama aku nggak jailin kamu" sarkas nya membuat kai merasa jengkel dan berakhir mengacuhkan aluna

"Kamu,......bisa bantu aku? " tanya aluna saat sudah selesai menghabiskan makanan nya sedangkan kai nampak menatap kearahnya "tolong cariin aku tempat tinggal " lirihnya membuat kai mengernyit bingung

"Kenapa dengan rumah lo? " tanya kai menatap aluna namun aluna malah menunduk "tolong ya" pinta nya lagi tanpa menjawab pertanyaan kai "bakal gue cariin! " sarkas kai akhirnya membuat aluna tersenyum kearahnya

"Astaga cila! " kaget Rio yang baru keluar kamar dan melihat cila ketiduran di ruang tengah "segitu nya ya lo nunggu kai" lirihnya merasa sedih melihat cila yang ketiduran dan detik berikutnya pergi dari ruang tengah itu

"Gimana keadaannya? " tanya kai lagi saat dokter tersebut kembali memeriksa aluna yang nampak terkejut melihat dirinya "keadaannya sudah tidak papa hanya saja lukanya belum sembuh total" sarkas dokter itu menjelaskan "apa saya boleh pulang dok? " sahut aluna dan dokter itu pun tersenyum kemudian mengangguk

"Kamu udah cariin aku tempat tinggal? " tanya aluna menatap kai "hm" hanya itu namun aluna tampak tersenyum di buatnya "eeh kamu ngapain " kaget aluna saat kai menggendongnya "udah diem! " sahut kai membuat aluna menahan salting

"Turunin ya" pinta nya yang merasa malu di lihatin orang orang "sekali lagi lo bilang gitu, gue tinggal lo disini! " membuat aluna terdiem setelah mendengarnya Sedangkan kai terus melangkahkan kakinya hingga sampai di mobilnya

"Kak kai belum datang ya kak? " tanya cila saat sudah bangun dari tidurnya "belum" sarkas Rio membuat cila makin sedih "kak kai kemana ya? Kok dari kemaren nggak pulang? " lirihnya kemudian pergi ke kamarnya "lama lama gue makin kasihan sama cila! " ucapnya menatap kepergian cila

"Ini apartemen buat lo" sarkas kai membuat aluna melihat apartemen tersebut "semua kebutuhan lo udah ada di dalam sana" sambung kai membuat senyuman terbit di wajahnya "makasih ya" sahutnya

"Aku boleh minta nomor kamu? " tanya aluna penuh harap menatap kearah kai "boleh ya" desaknya dan kai pun memberikan nomornya membuat aluna kembali tersenyum

"Sebaiknya lo masuk! " sarkas kai "kamu mau pergi ya? " lirihnya merasa sedih "bisa temanin aku sebentar lagi? Aku takut sendirian" lirihnya berbohong "gue ada urusan! " sarkas kai dan meninggalkan aluna yang nampak sedih mendengarnya

kaiven&Cila(TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang