67

1K 48 30
                                    

2 tahun kemudian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


2 tahun kemudian.....

"Lepasin gue brengsek! " kesal kai saat para bodyguard dady nya menahan dirinya "lepas gue bilang!! " makin di buat kesal saat para bodyguard tersebut tak mendengarkan ucapan nya "bawa dia kembali kekamar! " membuat kai menatap tajam dady nya yang tiba tiba datang itu

"Ck, lepasin kai dady! " teriak kai saat para bodyguard tersebut membawa nya kembali ke kamar "maafin dady kai" lirih dady nya menatap sendu keadaan anaknya yang sangat memprihatinkan sejak kepergian cila dari kehidupan nya

"Kamu mau kemana sayang? " tanya dady kai kepada istrinya "aku mau nyusul kai" sahutnya dan meninggalkan sang suami yang mulai menghela nafas

"Mom" lirih kai dan memeluk mom nya sedangkan mom nya mengusap lembut rambut sang anak"cila mom" ucap kai dengan suara yang bergetar membuat mom nya merasa sedih "cila nggak mungkin ninggalin kai kan mom" lirihnya menatap mom nya yang nampak sendu menatapnya "cila masih hidup kan mom? " tanya kai dengan mata berkaca kaca

"Kamu harus bisa ikhlasin cila sayang" lirih mom nya membuat kai menggeleng geleng "sampai kapanpun kai nggak akan ikhlasin cila! " sahut nya dengan cepat "kai yakin cila masih hidup! " tegasnya membuat mom nya menghela nafas melihat sang anak yang seperti ini

"Selama jasad cila belum ditemuin, kai yakin cila nggak ninggalin kita mom" lirih nya membuat mom nya kembali memeluk sang anak "sampai kapan kamu begini sayang" batin mom nya "kamu seperti bukan kai yang mom kenal" sambungnya dan tak terasa airmata nya pun mengalir di wajah nya

dan tanpa mereka berdua sadari ternyata dady nya memperhatikan mereka berdua dengan tatapan sendunya "dady sudah lakukan berbagai cara kai. Namun, hasilnya tetap nihil " lirihnya saat mengingat selama dua tahun ini mencari keberadaan cila yang tetap tak bisa ditemukan

"Om!? " ucap Rio yang baru datang dan menghampiri dady nya kai yang tengah berdiri didepan pintu kamar anaknya "maaf om" lirih Rio dengan tertunduk membuat dady kai kembali menghela nafas "terimakasih untuk semua usahamu Rio" sarkas dady kai sedikit tersenyum kearahnya dengan menepuk lembut bahu Rio

"Sayang, tolong jangan menangis" pinta mom kai saat melihat kai menangis "kai mau cila kembali mom" lirihnya disela tangisannya "kai nggak sanggup tanpa cila" sambungnya dan terus menangis "kai nyesal mom udah nyakitin dan kecewain cila" ucapnya lagi membuat mom nya tak tega "kamu harus kuat nak" lirih mom nya menguatkan sang anak yang terus menangis

"Om? " ucap Rio saat melihat dady kai pergi dari tempat tersebut dan paham betul dengan kepergian dady kai itu "om pasti nggak sanggup lihat keadaan kai seperti ini" lirih Rio kemudian detik berikut nya ikut meninggalkan tempat tersebut

"Gimana keadaan Lo? " tanyanya menatap seseorang yang baru sadarkan diri sedangkan orang itu nampak kaget melihat seseorang yang dirinya kenali "ka-mu?! " lirihnya dengan pelan menatap orang yang tengah berdiri itu

"Mom" teriak kesenangan anak kecil yang tengah berlarian menghampiri tempat tidurnya membuat dirinya kaget "mom? " batin nya nampak kaget kemudian menatap orang yang dirinya kenali itu " mom gimana keadaannya"ucap anak kecil itu membuat dirinya sedikit tersenyum menatap anak kecil yang menurutnya sangat lucu itu

kaiven&Cila(TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang