Akhirnya Adel mendapat bentuk siluet gambar suaminya yang terakhir dia lihat 2 hari lalu, subuh tadi suaminya berkabar akan terbang ke Manado. Namun seperti biasa sejak H-1 beliau sudah standby untuk bersama Menteri Pertahanan yang dia jaga.
Adel juga tidak lupa membuka Room Chat Teddy, belum ada balasan disana sejak 2 jam lalu. Memang sepertinya mereka disibukan dengan kampanye besar yang akan dilakukan esok hari.
" Ibu, hari ini jadwal ibu kerumah sakit, ketemu dr. Aldrich untuk tinjau PKS yang baru berakhir bulan ini " Kiel masuk kedalam ruangan dan menyadarkan Adel dari lamunannya.
" Ah iya el, nanti saya berangkat jam 2. Nanti saya ga kesini lagi ya, mau sekalian pulang ke Bintaro, Kak Aldrich hari ini ngajak meetingnya di cabang tangerang "
" Siap bu, berarti ruangan ibu dibereskan setelah ibu keluar ya "" Iya betul, makasih ya el. Kalau kalian mau pulang cepet juga gapapa "
" Wah makasih bu, saya tinggal dulu ya bu "
Dan Adel pun tenggelam dengan kesibukannya, menyelesaikan pekerjaannya untuk bisa segera kembali kerumah. Kemarin dia sudah izin pada suaminya bahwa akan menikmati weekend dari rumah, selain karena dia harus berdiskusi dengan ibunya sebagai pimpinan tertinggi perusahaan.
" Kak, gw uda jalan ya kerumah sakit.. " Adel menelfon kakaknya saat dia sudah berada didalam mobilnya dan siap meluncur ke tempat kerja kakaknya itu.
Dilain sisi, disana Aldrich sedang bersama dengab Ayu disana. Memang belakangan ini, Aldrich banyak berkantor dirumah sakit cabang dimana Ayu berada karena ingin berada disekitar gadis ini.
" Adel uda jalan ? " tanya Ayu saat percakapan kakak beradik itu berakhir singkat.
" Iya uda, paling ga sampai satu jam uda sampai. Masih siang jalanan kesini masih longgar "
" Yauda aku tinggal dulu ya drich, " ucap Ayu
" Disini aja, sekalian ngobrol sama Adel. Ga ada praktek kan ? Baru aja mau pesen makanan "
" Loh kalian bukannya mau kerja ? "
" Iyasih tapi gapapa, biar adel ga banyak marah marah juga. Biasanya dia koreksi PKS sambil ngoceh kalau ada yang ga sesuai "
" Kamu tuh lucu deh drich, masa takut sama adek sendiri " ucap Ayu disela tawanya,
" Habis, dia tuh persis Mama. Kalau kerja bener bener perfectionist banget. Aku sama Andrian kalau dia uda meledak, cuma bisa diem aja "
" Aku penasaran deh kalau kalian lagi kumpul bertiga, pasti heboh banget "
" Banget, nanti malam ini dia kerumah kan. Suaminya lagi pergi dinas. Kamu mau ikut kerumah ? "
" Drich, ngajakin ke rumah terus, Engga bosen apa ? "" Engga, kan biar kamu ada kegiatan juga. Sejak tante Anjani sama Rina kamu jadi sepi kan yu "
" Iya sih, Kepikiran juga mama di jogja sehat apa engga.. Tapi disana ada adiknya, jadi aman ada yang pantau "
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Love : When The Star Meets The Sky
FanfictionKisah fiksi mengenai kehidupan pernikahan seorang Mayor Teddy, Abdi Negara. Yang menikahi seseorang demi memenuhi keinginan keluarganya dan meneruskan hidup. Tapi, bagaimana kalau bayangan masa lalu berada disekeliling mereka ? Mayor Teddy Indra Wij...