Atsumu?
Jadi orang ini adalah Atsumu?
Tobio terus memandangi lelaki bernama Atsumu itu. Dia memang asing di mata Tobio, namun di mata Shoyo.. Sepertinya mereka sudah mengenal cukup lama.
Merasa ada yang memperhatikan sedari tadi, Atsumu menoleh kepada pria bermata raven. Tobio yang masih setia memandangnya.
"Shoyo-kun, kau membawa teman?" tanyanya kepada si pria jingga. "Kenapa kau tidak memberitahuku?"
"Haha.. Dia Kageyama Tobio, teman SMA ku dulu. Kami hanya kebetulan bertemu disini." jawab Shoyo. "Oh iya, aku baru ingat. Kau ada keperluan apa datang kesini, Kageyama? Mau pergi lagi ke Italia?"
Akhirnya Kageyama pun membuang tatapan nya dari Atsumu dan kembali menuju Shoyo. Ia menjawab, "Tidak. Aku kesini untuk mengantar Kakakku."
"Huh? Dimana?" Shoyo celingak-celinguk.
"Sudah pergi."
Shoyo ber 'oh' paham. Tak lama kemudian, Atsumu mengulurkan tangannya, bermaksud mengajak berkenalan pria bermarga Kageyama tersebut.
"Miya Atsumu, senang berkenalan denganmu." ucapnya sembari tersenyum.
Tobio membalas uluran tangan itu, "Kageyama Tobio, senang berkenalan denganmu juga."
"Hei, Kageyama.. Orang inilah yang kumaksud tadi. Teman lain yang mengajakku kerja sama." Shoyo menunjuk Atsumu.
Jadi orang ini, ya..
Tobio mengangguk pelan. "Aku mengerti."
Atsumu melirik shoyo, membuat ekspresi bingung yang dibuat-buat. "Kau menceritakan tentangku, Shoyo-kun?"
"Sedikit, hehe.." Shoyo terkekeh pelan.
Tobio diam sambil memperhatikan kedekatan mereka berdua. Sesekali Shoyo tersenyum lalu kemudian tertawa ketika Atsumu berbicara. Atsumu sendiri pun terlihat sangat bahagia karena Shoyo datang menjemputnya.
Mereka berdua benar-benar sangat akrab.
Tobio merasa ia sudah cukup bertemu Shoyo. Mungkin sebaiknya ia pulang daripada berdiam diri menjadi penonton kedekatan antara si jingga dan si pirang.
"Aku pergi dulu. Sampai jumpa lagi Hinata, Miya-san." Tobio pamit.
"Eh, Kageyama? Sudah mau pulang?"
"Hn." Tobio bergumam.
"Tak ingin mampir dulu bersama kita, Tobio-kun?" kali ini Atsumu menawarkan. "Kalian berdua teman lama yang baru bertemu kembali, kan? Kau tidak ingin menghabiskan waktu dulu bersama Shoyo sebelum pulang?"
"Tak jauh dari Bandara ini ada restoran. Kita bisa pergi kesana bertiga dan berbincang." Atsumu menambahkan. Mungkin dengan ini bisa meyakinkan Tobio. Namun salah, Tobio tak tertarik sama sekali, wajahnya datar dan dingin. Terlihat sangat malas.
"Terima kasih banyak atas tawarannya. Tapi aku tidak bisa." jawabnya dingin.
Shoyo, beberapa detik lalu hatinya sangat berharap saat Atsumu mengajak pria raven tersebut pergi ke restoran. Berharap si mantan setter itu menyanggupi sambil berkata 'baiklah, aku ikut' Tetapi setelah mendengar penolakan Tobio, Shoyo jadi sadar bahwa Tobio ternyata tidak sepenuhnya berubah. Khususnya untuk ini. Sebegitu tidak maunya kah Tobio pergi bersamanya?
Senyum Shoyo memudar. Kepalanya menunduk kebawah melihat lantai dingin yang ia pijak.
"Sayang sekali.." gumam Atsumu.
Tubuh tinggi nan tegap Tobio mulai pergi, Shoyo mengangkat kepala, Tobio ternyata masih belum terlalu jauh. Badannya masih jelas terlihat.
Mengepalkan tangan erat, Shoyo tak ingin Tobio pergi terlalu cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐂𝐀𝐍 𝐘𝐎𝐔 𝐁𝐄 𝐌𝐈𝐍𝐄? • Kagehinaatsu
Fanfic༺✮•°◤ 𝙃𝙞𝙣𝙖𝙩𝙖 𝙎𝙝𝙤𝙮𝙤 terjebak dalam kisah cinta segitiga. Dia menyukai 𝙆𝙖𝙜𝙚𝙮𝙖𝙢𝙖 𝙏𝙤𝙗𝙞𝙤, tapi si pirang 𝙈𝙞𝙮𝙖 𝘼𝙩𝙨𝙪𝙢𝙪 terus-terusan ngejar dia. 𝙎𝙝𝙤𝙮𝙤 capek, dia harus milih yang mana? Hng, 𝐁𝐱𝐁 𝐜𝐨𝐧𝐭𝐞𝐧𝐭.