"Kenapa hidup aku macam ni?...."-Ina
Hanya kerana dia mempunyai wajah seperti orang barat semua orang menjauh darinya. Itulah kehidupan seorang gadis yang bernama Siti Aminah sangat penuhi dengan cabaran dan ujian yang berat baginya.
Dibesarkan oleh...
Alamak! Gambar ini tidak mengikut garis panduan kandungan kami. Untuk meneruskan penerbitan, sila buang atau muat naik gambar lain.
KRENG!
Alex berada di atas katil hospital mendongak pandang ke arah pintu bilik wad terbuka itu. Dia melihat sosok tubuh kecil menglankah masuk ke bilik wadnya bersama seorang lelaki.
"Ina......."
Alex pandang Ina yang berjalan masuk ke bilik wad dan berjalan menuju ke arahnya yang duduk di atas katil itu.
"Alex......"
Ina berdiri di tepi katil Alex. Matanya pandang pada lengan Alex yang balut itu dan pandang ke wajah Alex. Tepi bibir Alex berwarna merah yang pekat seperti darah kering dan dahi di tampal dengan kapas. Kapas itu berwarna kuning kecoklatan.
"Ina..... How did you know I was here?" Soal Alex.
"That doesn't matter. How are you now? I heard you had been beaten by someone"
Alex mengangguk kepalanya.
"Yeah, someone beat me up"
Aldo mengambil kerusi dan bawa ke Ina. Ina pandang Aldo dan pandang pada kerusi yang di bawa oleh Aldo tadi. Ina melabuh duduk di atas kerusi itu tersebut.
"Can you tell me how this can be happen?" Soal Ina.
Alex pandang Aldo yang berdiri di tepi Ina. Aldo pandang Alex. Tengok mata Alex itu sudah dia tahu ini semua akan terjadi. Alex berpaling pandang ke Ina semula dan menarik nafas dan hembus keluar.
""Actually......... This happened yesterday. Where I was about to close the cafe and suddenly someone pulled me into the hallway. He beat me until I passed out in the hallway. When I opened my eyes...... I realized I was on a hospital bed with my arms in bandages"
"Do you know who that person is?"
Alex menggeleng kepalanya.
"I don't know who that person is because the face is covered with a face mask. But what I know is that he is a man" Kata Alex.
"How do you know that person is a man?" Kini giliran Aldo menyoal.
"Because his voice...." Jawap Alex.
Aldo mengangguk kepalanya.
"So how are you now? Did he hit you badly?" Tanya Ina.
Alex menggeleng kepalanya.
"It's not too bad, I just broke my hand lightly. In a few months or a few weeks my hand will be fine"
Ina mengangguk dengan senyuman lega. Syukur lah. Alex hanya cedera ringan sahaja. Tapi siapa orang itu yang sanggup pukul Alex sampai jadi macam ni?. Setahu dia lah kan Alex tiada musuh pun atau orang berdendam terhadap Alex.
"Are you hungry? I can take food from the cafeteria"
