"Kenapa hidup aku macam ni?...."-Ina
Hanya kerana dia mempunyai wajah seperti orang barat semua orang menjauh darinya. Itulah kehidupan seorang gadis yang bernama Siti Aminah sangat penuhi dengan cabaran dan ujian yang berat baginya.
Dibesarkan oleh...
Alamak! Gambar ini tidak mengikut garis panduan kandungan kami. Untuk meneruskan penerbitan, sila buang atau muat naik gambar lain.
Di pagi hari. Madam Gabrielle duduk di meja makan menghirup secawan teh yang panas. Di atas meja makan sudah terhidang sarapan pagi untuk dia makan dan bersama cucunya. Aldo dan tidak lupa juga dua rakan cucunya. Di hirup lagi air teh itu menunggu kehadiran cucunya bersama dua rakan cucunya sambil membaca berita harian di telefon miliknya di atas meja.
Bunyi tapak kaki berjalan ke arahnya. Cawan teh di letak dan kaca mata kekal duduk di wajahnya. Kepalanya berpaling menoleh ke belakang. Namun bukan sosok cucunya yang berdiri di belakang namun Adzriel dengan berpakaian casual.
Madam Gabrielle pandang Adzriel yang berdiri di belakang dan pandang ke bawah ke atas melihat pakaian Adzriel itu.
"Are you going somewhere Adzriel?" Tanya Madam Gabrielle.
Adzriel mengukir senyuman nipis kepada Madam Gabrielle. Dan dia mengangguk kepalanya sebagai balasan dari pertanyaan Madam Gabrielle tadi.
"Yes, Madam..... I'm going see my grandma...."
Madam Gabrielle mengangguk kepalanya.
"Where's Aldo and Karl?"
"Well Karl probably take a shower and Signore..... I think he still at his room...."
"Oh okay then.... You don't want have breakfast first?"
"Hmmm no thanks.... I going eat at my grandma's house...."
Madam Gabrielle mengangguk kepalanya sekali lagi.
"Ok then... Driving safe..."
"Thank you Madam..."
Adzriel menunduk kepalanya kepada Madam Gabrielle dan berlalu pergi. Madam Gabrielle pandang belakang badan Adzriel yang pergi menuju ke pintu. Pintu di tutup oleh Adzriel seketika dia keluar dari rumah. Madam Gabrielle pandang ke arah tangga sebelum dia bangun berdiri.
Dia melangkah berjalan keluar dari ruang makan menuju ke tangga. Di naik anak tangga satu per satu hingga kaki tuanya tiba di tingkat atas. Dia berjalan ke lorong menuju ke bilik cucunya.
Namun belum sampai dia ke bilik Aldo tiba-tiba pintu bilik terbuka dan sosok Karl keluar dari bilik dengan atas kepalanya di balut dengan tuala dan mengenakannya baju t-shirt berwarna putih bersama seluar slack berwarna hitam.
"Oh good morning Madam...." Ucap Karl dengan senyuman lebar.
Madam Gabrielle angguk kecil.
"Good morning to you too Karl and why a towel around your head?" Tanya Madam Gabrielle.
"Oh this? I just want dry my hair...." Jawap Karl.
Madam Gabrielle mengangguk kepalanya.
"Okay then... Um.... breakfast is ready.... You can go downstairs and eat first... I want to go to Aldo's room for a moment..."
