3 years later

2.9K 229 16
                                    

Time Skip
3 Tahun Kemudian

Deretan model berjalan sesuai urutan. Melangkah di atas catwalk dengan busana milik designer kenamaan Korea, Park Eun Woo.

Haechan jadi salah satunya. Berjalan di atas alas berwarna hitam dengan bentuk persegi panjang yang disorot cahaya lampu, pamerkan dark brown coat hampir sepanjang mata kaki di acara EWP Men's Fall Winter Fashion Show.

Seperti model pada umumnya dan seharusnya, runway yang dilakukan tentu minim ekspresi, dengan tujuan agar pada undangan yang datang tidak terdistraksi dengan beragam ekspresi yang diberikan oleh peraga busana.

Langkah demi langkah, ia ayunkan tungkainya dengan kepercayaan diri. Haechan terus berjalan dari sudut yang satu menuju sudut yang lain. Wajah menatap lurus ke depan, dengan tetap fokus pada setiap langkah yang diambilnya--tubuhnya jangan sampai goyang, apalagi jatuh. Dirinya putari area runway itu lalu kembali masuk dalam backstage untuk ganti pakaian selanjutnya.

Selain Haechan, model terkenal yang juga ikut runway catwalk hari ini ada Hwang Hyunjin, Lee Felix, Son Eric, juga dua model senior; Kim Kai dan Luhan.

Dengan cepat para model mengganti pakaian, juga kembali diberi polesan make-up jika dibutuhkan. Beberapa yang lain saling bertukar lelucon, seperti--

"Lix! tebak, buah apa yang paling receh?" tanya Eric sembari mengganti pakaian dibantu beberapa staff.

"Gatau, gausah nanya." judes Felix, dia sibuk perhatikan pakaiannya. Fokus pada tali-tali yang cukup banyak dan perlu di ikat. Tapi tenang, dirinya tentu dibantu staff. Hanya saja Felix ikut pusing melihat design model busana yang dipakainya.

"Kalo bener gue traktir makan deh!"

"Bacot banget Ric! Duit gue masih cukup buat beli penthouse lu!"

"Jawabannya apa emang?" tanya senior--Kim Kai yang jadi ikut penasaran.

"Buah ha ha ha." Haechan menyaut datar beri jawaban. Sekilas ia menggeleng, Eric dan lelucon garingnya tidak bisa dipisahkan.

"Lah?! Haechan kok tau?"


"—iya bener jawabannya buah HA HA HA. .... hahaha~" Eric tertawa sendiri dengan jawabannya, bahkan perutnya sampai dipegang tanda ia benar-benar tertawa dengan lelucon itu. Sedangkan yang lain hanya beri kekehan kecil. Bukan terhibur sebab jawaban Eric, tapi terhibur dengan tawanya yang heboh sendiri. Beberapa yang lain justru beri kernyit heran, bagian mana lucunya?

Kembali fokus pada fashion show siang ini, pakaian selanjutnya yang Haechan pamerkan adalah setelan jas dan celana kain berwarna sama, purple wine. Di sebelah tangan kanan pegang tas kantoran, dan tangan kirinya masuk ke dalam saku celana.

Ia keluar dari backstage sudah dengan setelan ekspresi datar, berjalan menuju empat sudut yang harus dikitarinya.

Lalu sekali lagi, semua model berjalan di atas runway secara bersamaan, dengan jarak yang lebih berdekatan--tanda acara sudah selesai. Para model berdiri di hadapan penonton dengan pakaian terakhir yang mereka kenakan.

Setelahnya, semua peraga busana benar-benar kembali ke backstage guna berganti pakaian bersiap untuk pulang.

"Nanti malem jadwal buat vlog night routine sama Voye" Renjun mengingatkan. Sekarang mereka beralih tempat di dalam mobil dalam perjalan pulang menuju rumah Haechan.

Semicolon [NAHYUCK] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang