After Merried (End)

Part 16

"Dia pikir dia siapa sampai mengatakan seperti itu kepadaku. Kau lihat saja Rachel aku akan membalas mu nanti" Gerutunya kesal memilih pergi tanpa tujuan yang jelas. Kiara memilih untuk duduk di taman menyaksikan pengunjung yang menikmati indahnya pemandangan di sana. Kedua manik matanya tertuju ke arah seorang anak kecil berusia 7 tahun yang saat ini bersama dengan kedua orangtuanya. Gadis itu merengek meminta untuk dibelikan ice cream di penjual itu. Tiba-tiba Kiara teringat akan masa kecilnya yang melakukan hal yang sama seperti gadis itu. Kiara membuka dompetnya kemudian mengambil foto yang masih dirinya punya.

"Ibu ayah kenapa kalian secepat ini meninggalkan ku sendiri di sini. Aku tidak mempunyai siapa-siapa di dunia ini selain kalian berdua"sedihnya sembari mengelus foto itu yang begitu sangat bahagia di sana.

Kenan saat ini sedang mencari keberadaan istrinya yang entah kemana. Dirinya sudah menelponnya tetapi sayang wanita itu tidak mau mengangkatnya. Kenan yakin ini adalah bagian dari rencana wanita itu. Tidak mungkin wanita itu menyerah begitu saja karena sudah berada di tengah jalan. Sudah sejak 15 menit dirinya mencari keberadaan istrinya tetapi sampai sekarang tak kunjung menemukannya. Kenan heran kemana perginya wanita itu. Dari kejauhan Kenan melihat tubuh Kiara yang saat ini sedang duduk di sana. Tanpa berfikir panjang Kenan langsung menghampiri berjalan menghampirinya.

"Ibu ayah kau tau aku sudah menikah dengan pria yang sudah membuat kalian meninggalkan ku. Aku akan membuat dia merasakan bagaimana rasanya kehilangan orang-orang yang kita sayangi" Ucapnya menatap foto itu yang hanya akan menjadi kenangan indah saja.

"Kiara!" Panggil Kenan membuat gadis itu tersentak. Dirinya langsung memasukkan kembali fotonya bersama dengan kedua orangtuanya.

Kenan yakin gadis itu sedang memasukkan foto itu ke tempat semula. Mungkinkah itu ada kaitannya dengan tujuan gadis itu menikahinya. Kenan harus tau apa isi di dalam dompet Kiara untuk mengetahui lebih dalam tentang istrinya.

"Kiara aku mohon kepada mu jangan pernah terpengaruh dengan perkataan wanita itu. Aku sudah memutuskan untuk mempertanggungjawabkan anak yang ada di dalam kandungan mu ini" Jedanya seraya memegang kedua tangan Kiara kemudian menatap lekat gadis itu.

"Untuk apa aku kembali dengan wanita seperti dia yang hanya menginginkan kekayaan ku. Walaupun aku belum mencintaimu tapi kita bisakan memulainya dari awal lagi. Aku yakin lambat laun juga kita akan saling menyukai satu sama lain"

Kiara terdiam mendengar perkataan pria itu yang mengajaknya untuk memulai hidup mereka dari awal. Entah kenapa Kiara takut jika pria itu mengetahuinya sebelum rencananya berjalan.

"Bagaimana kalau kita berkencan mulai sekarang?"

"Kau mengajakku untuk berkencan?" tanya Kiara balik dan hanya dibalas anggukannya saja. Kenapa pria itu tiba-tiba mengajaknya berkencan setelah putus dari kekasihnya itu. Bahkan dirinya terlihat tidak bersedih ataupun terpukul setelah tau jika wanita itu berselingkuh. Kiara tidak menyangka secepat itukah Kenan melupakan wanita itu.

"Aku tidak ingin pernikahan kita secepatnya berakhir begitu saja hanya karena kita tidak memiliki perasaan satu sama lainnya. Makanya itu aku ingin mencoba menjalin hubungan dengan mu. Kau mau kan Kiara?" Ajaknya hanya dibalas anggukan wanita itu.

"Terimakasih Kiara kau mau untuk melakukan ini" Ucapnya langsung memeluk istrinya. Dari kejauhan Rachel melihat mereka berpelukan cukup lama. Rachel mengepalkan tangannya dan tak kuasa menahan tangisnya. Andai saja dirinya tidak mengkhianati Kenan pasti yang saat ini diposisi wanita itu adalah Rachel.

"Aku akan berusaha menjadi suami yang baik untuk mu" Tambahnya tersenyum menyeringai. Sekarang dirinya harus bisa mengendalikan istrinya. Dengan Kenan begitu sangat dekat dengan istrinya pasti Rachel akan merasa sakit. Itulah yang dirinya inginkan. Menikahi wanita ini ada untungnya bagi Kenan saat ini. Tetapi setelah dia tau apa tujuan wanita ini menikahinya Kenan akan menunjukkan posisi Kiara yang sebenarnya.