Melawan Ayunda dan Anya

188 22 3
                                    

Monster bayangan yang mereka lawan tiba-tiba menghilang dan tak muncul kembali. Hal itu pun membuat mereka kebingungan.

"Ngilang beneran nih? Gak muncul lagi?" Heran Ollie
"Ya... Semoga saja benar-benar hilang" Kata Iofi

Lalu Reine merasakan energi yang cukup familiar. Dari kejauhan, nampak keris terbang dan mengarah ke arah Moona.

"Moona-senpai, awas!!" Reine pun mendorong Moona. Namun lengan kirinya malah tertebas oleh keris itu.

"Akh!"
"Eh? Reine!!" Moona pun menahan tubuh Reine yang oleng sambil berusaha menutupi luka Reine dengan sihir.

Keris terbang itupun berbalik ke pemiliknya layaknya bumerang.

Anya memunculkan diri sambil memegang keris terbang yang sudah sedikit berdarah karena menyayat lengan Reine

Mereka sontak terkejut dengan kemunculan Anya.

Tanpa basa-basi, Anya langsung melesat dan hendak menebas mereka. Ollie dengan sigap menahannya dengan menggunakan pedangnya.

Anya dan Ollie pun saling beradu pedang. Meskipun Ollie sudah beberapa kali mencoba menebas Anya, Anya pasti berhasil menangkis nya.

Iofi ingin ikut membantu, namun ia bingung karena mereka berdua cukup cepat.

Tiba-tiba Anya melompat menjauh, lalu kembali lagi dengan cara melesat dengan cepat melewati Ollie.

"Sekarang, diamlah sejenak" Lalu Anya memasukan keris itu ke sarungnya. Tubuh Ollie seketika terpotong-potong sesuai dengan pola jahitan di tubuhnya.

"Sial!"

Tiba-tiba, terdengar suara tepuk tangan. Risu pun memunculkan dirinya dari dalam hutan

"Bagus Anya, kau benar-benar berani. Aku sangat bangga kepadamu" Ucapnya dengan suara lebih berat dan dewasa.

Lalu ia memunculkan tongkat sihirnya di tangannya. Anya pun melesat dan berdiri di belakangnya.

"Risu? Ada apa dengan dirimu?" Tanya Iofi dengan nada lantang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Risu? Ada apa dengan dirimu?" Tanya Iofi dengan nada lantang.
"Tidak Iofi, dia bukan Risu" Kata Moona
"Hah?!"

"Siapa sebenarnya kau?!" Tanya Moona dengan nada lantang.
"Oh maafkan aku, sepertinya aku belum memperkenalkan diriku ya? Aku memang bukan Risu, aku adalah seseorang yang merawat Risu saat ia kecil"

"A-apa?"
"Ya... Bisa dibilang begitu"
"Tapi Risu bilang dia dirawat oleh seseorang di dimensi kami yang merupakan seorang manusia.." Ucap Moona

"Itu memang benar, tapi sebelum dia berpindah dimensi akulah yang merawatnya. Kenapa kalian marah dan sampai menyusul kemari karena aku mengambil alih tubuhnya? Aku hanya meminta balas budi atas apa yang aku lakukan saat ia kecil"

"Dengan mengambil alih tubuhnya?!" Tanya Iofi kesal
"Ayolah! Lagipula aku yakin dia takkan keberatan"

Setelah menyembuhkan luka Reine, Moona kembali bertanya.
"Ku tanya sekali lagi, siapa dirimu sebenarnya?!"

Our Story - HololiveID Fanfiction [w/illust]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang