Mereka meninggalkan desa bernama desa Nanashi itu, sampai akhirnya Iofi menyadari sesuatu setelah menyusuri hutan yang jauh dari desa. Ia pun berhenti melangkah.
"Loh? Kenapa Yop?" Heran Risu
"Guys... Inget gak tujuan kita datang ke desa tadi?""Tujuan kita..." Merekapun ikut berpikir bersama Iofi, sampai akhirnya berteriak bersamaan.
"Oh iya! KITA LUPA MEMBELI PERBEKALAN!!!"
Munculnya teman akademi Reine, Wanda. Membuat mereka lupa akan tujuan mereka yang sebenarnya saat datang ke desa. Perbekalan mereka kini hanya tersisa untuk satu hari dan merekapun tidak memiliki informasi apa-apa tentang letak kerajaan Pavolia.
"Ya ampun! Gara-gara kamu buru-buru sih, Ne!" Ujar Ollie menyalahkan Reine.
"Lah? Kok aku?!""Kalau kamu gak buru-buru, kita pasti punya perbekalan cukup dan mendapat setidaknya sedikit informasi tentang lokasi kerajaan kan?"
"Jangan sembarangan bicara kamu Ollie! Kalau kamu jadi aku, pasti akan bertindak sama kan?!""Sudah! Jangan bertengkar! Kalau dipikir-pikir juga, kita kan tidak punya uang untuk membeli sesuatu disini" Moona pun melerai mereka berdua.
"Moona benar, tapi bagaimana ini?! Perbekalan tinggal sedikit" Ucap Risu panik
"Ya.. Berharap saja di desa yang selanjutnya kita datangi ada teman akademi ku, dengan begitu kita bisa minta bantuan" Ujar Reine"Kamu gak tau dimana lokasi pasti kerajaannya Rei?" Tanya Anya
"Enggak, aku gak punya peta""Jadi... Sekarang kita kemana nih?" Tanya Risu
"Sudah, kita jalan saja dulu" Usul Iofi, semua setuju dan memutuskan untuk kembali melanjutkan perjalanan tanpa mengetahui kalau sedang ada yang mengawasi dan mengikuti mereka.***
Hari sudah malam, mereka sedang beristirahat.
"Perbekalan kita hanya tersisa untuk besok pagi, semoga kita bisa menemukan desa besok" Ujar Moona
"Ya... Sebenarnya salah kita sendiri sih membawa perbekalan yang sedikit" Kata Anya
"Benar, aku kira kita akan langsung sampai ke kerajaan Pavolia. Setidaknya sampai di pulau tempat kerajaan berada" Ujar Iofi"Aku juga tidak mengerti, kenapa portal membawa kita ke Hawk Region?! Terlebih kita muncul di kawasan kerajaan Takane" Ujar Reine.
"Tapi aku penasaran, apakah semua ras elang memang kejam? Dari ceritamu tentang kerajaan Takane, sepertinya mereka kejam sekali" Tanya Ollie
"Tidak, tapi ya sebagian besar mengikuti kerajaannya yang kejam""Oh iya, di hutan sini tidak ada hewan buas ya?" Ujar Risu
"Seharusnya ada, tapi kita beruntung tidak bertemu mereka" Ucap ReineHari semakin larut, merekapun mulai tidur kecuali Ollie.
Ollie berjaga sambil memegang pedangnya, lalu ia melihat langit yang ditaburi bintang.
"Indahnya... Jadi ingat dulu deh" Ucapnya.
Lalu ia mendapatkan penglihatan, nampak seorang gadis dengan rambut merah dengan gaya ponytail alias ikat satu sedang menatap langit malam berbintang sama sepertinya.
Lalu gadis itu menoleh, menampakkan matanya yang berwarna kuning. Gadis itupun tersenyum manis sebelum akhirnya penglihatan itu berakhir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story - HololiveID Fanfiction [w/illust]
أدب الهواةSeorang detektif ditugaskan untuk meneliti sebuah artefak kuno yang ada didalam sebuah gua yang tak jauh dari sebuah kota. Terungkap bahwa 3 orang ditakdirkan untuk mencegah monster dengan julukan 'The Darkness' menghancurkan dunia bersama dengan ba...