Kalian pasti gak asing sama Manhwa satu ini kan?
Yaps namun disini kalian menjadi adik dari Arhen dan Arien, wah keren ga tuh!!!
(name) yang merupakan mahasiswi semester ke 3 mengalami kecelakaan yang disengaja oleh salah satu temannya dan tanpa did...
"Sebentar tadi namanya Riolu kan? Kamu yang membuat Eiji..." Killua menatap tajam.
"Ah benar juga, untukmu aku akan menuntutmu yang telah membahayakan adikku... Pangeran ke-3" ucap Loyd dengan nada tegas.
"Saya akan terima apapun hukumannya. Sebelum itu, izinkan saya meminta sesuatu pada Baginda Kaisar" ucap Riolu dengan nada pelan.
"Katakanlah"
"Saya mohon... Jangan musnahkan keluarga Duke Rosea" ucap Riolu dengan nada memohon bahkan dirinya bersujud kepada Kaisar.
"Hmm... Baiklah tapi mungkin jika dari anakku ingin memberi hukuman lagi... Maka itu bukan lagi urusanku" ucap Kaisar dengan nada cuek dan datar.
"Saya sangat berterima kasih atas kebaikan anda yang seluas samudra" ucap Riolu sopan.
"Yang Mulia Pangeran Yang Mulia Putri. Saya minta maaf pada kalian berdua karena telah membuat kalian dalam bahaya. Saya hanya iri pada kehidupan kalian yang bahagia dan berkecukupan... Terlebih Yang Mulia Putri (Name) sangat perhatian dan sayang pada kalian" ucap Riolu menatap Arhen dan Arien dengan raut wajah menyesal.
"Karena saya selalu menderita, saya bahkan tidak punya keinginan untuk bahagia. Konyol ya, pikiran saya lebih sempit dari kalian yang lebih kecil" ucap Riolu yang sekarang menampilkan senyum getir.
"Itu bukan hal konyol, kamu juga masih kecil. Kamu hanya tidak punya orang baik disekitarmu" ucap Arhen dengan nada serius.
"Riolu kami harap kamu bisa bahagia" ucap Arien memegang tangan Riolu.
"Benar carilah kebahagiaanmu, manfaatkan dengan baik kelebihan yang kamu miliki dan salurkan ke hal positif" ucap (Name) dengan nada lembut namun tegas.
"Kalian sungguh tidak seperti anak kecil..." gumam Riolu yang menunduk menghapus air matanya.
. . . . .
Setelah itu, Riolu dan Duke Rosea dibawa oleh Putra Mahkota. Lalu Kaisar menyuruh pasukan khususnya untuk mencari lebih lanjut kasus ini.
Saat Arhen Arien menatap mata hari terbenam dari balkon yang sudah sepi. Kaisar datang menghampiri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kalian mau melakukan apa?" tanya Kaisar dengan nada lembut.
"Aku akan antar kalian kemanapun kalian mau. Kalau kalian menderita disisiku sehingga ingin berada ditempat lain itu tidak masalah. Aku akan memberi dukungan penuh agar kalian bisa hidup bahagia... Karena kalian anak-anakku...
Karena kalian berdua berbeda dengan (Name) yang memang memutuskan akan disini dan aku melihat dia juga bahagia..." jelas kaisar wajahnya terlihat sangat sedih.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
