•
•
•
Candra duduk didepan keponakan satu satunya. Menunggu Jaka siap untuk menceritakan tentang seseorang yang dia bawa.
Keheningan mulai menyelimuti mereka berdua, Candra menghela nafasnya ia memilih untuk memulai pembicaraan.
"Ayah perlu bicara sama abang" ucap Candra dengan nada dingin dan datar. Jaka mengangguk dan menatap ayahnya yang akan memulai pembicaraan.
"Mau ayah cari tau sendiri siapa dia? atau abang yang bicara sama ayah hm?" ujar Candra. Jaka menunduk dan memilin kancing bajunya.
Sepertinya membawa Aru ke mansion utama bukan pilihan yang tepat. Jaka menghela nafasnya panjang kemudian baru menjawab.
"Abang aja yang bicara sama ayah ..." candra mengangguk menunggu sang anak semata wayang keluarga nya untuk bercerita.
"Namanya damian arutala, anak ketiga dari keluarga artagion,"
"Dia adiknya Gibran ayah, abang rasa ada yang ga beres sama keluarga nya Aru, makanya abang cari tau sendiri dan pergi ke tempat Aru dimana dia tinggal" jelas Jaka sedikit gugup karna tidak menceritakan hal ini pada Candra.
"Lalu urusan dengan abang apa?" tanya Candra serius.
"Abang ketemu aru di taman depan komplek mansion abang, ayah tau kan?" Candra mengangguk.
"Disana abang liat dia sendirian, sendirian diayunan sambil menahan tangisan. ayah abang gatau perasaan apa, tapi tiba tiba aja abang menghampiri aru dan ingin menjadikan aru sebagai adik abang." jelas Jaka menahan isakannya.
Candra juga merasa bahwa Jaka ini sangat kesepian mengingat dia adalah anak tunggal dan dirinya juga sibuk tak bisa bersama Jaka full dirumah.
"Abang sayang sama aru ayah! abang ga suka aru sedih karena keluarga nya, ayahhh bantu abang buat aru tinggal disini hiks" pecah sudah tangisan seorang Arjaka yang 'katanya' tak pernah menangis.
Candra menghampiri Jaka dan memeluk tubuh anak itu yang masih bergetar, Jaka menerima pelukan dari ayahnya ia menduselkan wajahnya pada dada bidang sang ayah.
Menumpahkan semua yang menjadi beban pikiran dan perasaan yang galau karna Aru. Jaka ingin bersama Aru, Aru harus menjadi adiknya bagaimana pun caranya.
Ia berjanji akan melindungi Aru sekuat tenaganya, tapi ia masih butuh kan bantuan dari sosok yang merawatnya sedari kecil, Candra.
•••
Keluarga Wilshere memiliki dua orang putra yang pertama bernama Giodra Wilshere, dan yang kedua adalah Axcandra Wilshere.
Giodra sudah menikah bersama Hana perempuan yang gio temui saat jaman kuliah. Mereka menikah dan dikaruniai seorang anak yang bernama Arjaka Wilshere, kehadiran Jaka sangat dinantikan oleh keluarga Wilshere karna lahirnya cucu pertama dari wilshere. Tapi siapa sangka sosok yang dinantikan mereka sekarang sudah menjadi sosok pria tangguh yang kuat dalam menghadapi segala cobaan.
Giodra dan istrinya meninggal dunia saat Arjaka berusia 10 tahun karna kecelakaan tunggal yang mereka alami, kejadian itu membuat Arjaka trauma dan selalu merasa kesepian. Hak asuh Arjaka jatuh pada Axcandra adik dari daddy nya yang berarti candra adalah paman Arjaka.
Selama 10 tahunn lamanya Axcandra dipanggil ayah oleh Arjaka karna memang Arjaka tidak memiliki siapa siapa lagi selain Candra. Begitu pula sebaliknya, Candra belum menikah sampai usianya yang sekarang. Dipikiran nya adalah bagaimana cara membahagiakan keponakan yang sekarang menjadi anak satu satunya.
Melihat jaka yang menangis membuat candra kepikiran. apakah hal yang tepat membawa Aru masuk kekalangan Wilshere? Meski kedengaran nya sulit tapi Candra akan berusaha. Sebelum itu ia juga akan mencarikan informasi lebih mengenai Aru, sosok kecil yang merebut hati anaknya.
•
•
•
#TBC
Yeay akhdan sudah terverifikasi, do'akan lolos ya teman teman!
Sesuai janji hari ini double up 🧸🤏
Dan ucapkan selamat untuk Aru atas keluarga baru nya 🍼👏
KAMU SEDANG MEMBACA
Damian Arutala
Teen Fiction[ALANGKAH BAIKNYA SEBELUM BACA FOLLOW TERLEBIH DAHULU (✿ ♡‿♡)] Ini kisah Aru, Aru adalah harapan yang tidak sesuai dengan ekspektasi keluarga nya. dia sering di anggap caper kalau sudah ada didekat keluarga nya. padahal Aru cuman pengen disaya...
