Pete tidak bisa tidur,apalagi ini bukan rumahnya.pete kelimpungan mencari posisi tidur yang menurut nya nyaman dan segera bisa tidur.tetapi tidak bisa.
"Aku merindukan Dy......."
Tanpa terasa air matanya mengalir
"A-aku tidak bisa tidur Dy ......hiks. ....hiks .....kenapa aku ini .... hiks.....hiks....kenapa aku harus marah sama Dy....... padahal selama ini apapun yang aku inginkan pasti selalu Dy berikan.selama ini hanya Dy lah yang menyayangi ku lebih dari apapun itu.kenapa....hiks....hiks....kenapa karena Dy dekat dengan wanita lain aku sangat marah.bukankah selama ini Dy selalu bekerja keras demi aku! A-a-aku seharusnya bersyukur karena selama ini aku tidak pernah kekurangan apapun.hiks ....hiks....maaf Dy ....."
Sepanjang malam Pete terus menangis.
Sementara itu Vegas tengah kalang kabut mencari Pete akan tetapi ia tidak membuahkan hasil apapun.
"Arm ..... apakah selama ini Pete mempunyai teman atau sebagainya??"
"Maafkan tuan sepertinya tidak,yang saya tau tuan muda selalu menghindar setiap ada orang yang mau menjadi teman tuan muda, walaupun ada anak bernama blue yang selalu mengejar-ngejar tuan muda,akan tetapi terlihat sangat jelas jika tuan muda sangat cuek pada anak itu"
"Arm kamu sudah cek beberapa hotel mungkin saja Pete menginap di salah satu hotel,ini sudah pukul 2 pagi arm dan belum ada kabar sama sekali"
"Sudah tuan,sama seperti yang anda perintahkan saya sudah mengecek nya akan tetapi nihil.tuan ini sudah sangat larut apakah tuan tidak beristirahat saja,biar kami yang akan mencari tuan muda."
"Bagaimana bisa aku istirahat arm!! Kesayangan ku belum ada kabar sama sekali..... apakah dia sudah makan?? Apakah dia tidur dengan nyenyak?? Apakah dia baik-baik saja jujur arm aku tidak bisa membayangkan jika sesuatu terjadi padanya.aku menghawatirkan nya nya."cemas Vegas
"Iya tuan, saya paham.kamia akan mencari nya terus"
Vegas tak menjawab ia hanya mengangguk kan kepalanya.pikiranya sangat kalut ia takut jika Pete di culik bagaimana?? Yang lebih parahnya Pete di jual atau lebih lebih buruknya jika Pete di bunuh,sama seperti dia hampir di ambil organ nya, disiksa..... sungguh pikiran Vegas sangat berantakan memikirkan pete.vegas seakan bisa gila!!!
*************
Pukul 5 pagi di mansion blue Pete masih tetap saja tidak bisa memejamkan matanya.ia bangun dan bergegas mandi.ia melihat pantulan dirinya di cermin keadaan nya sangat berantakan.mata yang bengkak dengan lengkungan lingkaran hitam.
Pete bersiap ingin pergi dari mansion blue ia tidak ingin lebih merepotkan blue,apa lagi jika kepala pelayan melaporkan blue ke orang tua nya jika membawa teman nya untuk menginap di mansion nya.dan jika sampai jika orang tua blue melaporkan Pete ke Vegas pasti akan menjadi perkara besar.pete tak ingin membuat blue dalam masalah karena ia sudah baik menolongnya.
"Tuan Pete....anda sudah bangun sepagi ini???"tanya kepala pelayan
"Ah iya,maafkan aku bisakah jika blue bangun tolong sampaikan rasa terimakasih ku padanya."
"Anda ingin ke mana tuan...."
"Aku.....mau pergi"
"Apa perlu saya antar??"
"Tidak usah, terimakasih"
Setelah mengatakan itu Pete meninggalkan mansion blue.di jalan yang masih gelap karena sinar mentari belum menampakkan dirinya.peye berjalan sampai ia berhenti di salah satu taman.ia duduk dan mengambil ponsel nya dalam tasnya dan menghidupkan kembali ponselnya.