안녕하세요 친구!
Happy Reading!
06.06.2024 KST
Happy birthday for my bias, Haechan.
Walaupun sekarang keadaannya lagi ga baik, dan juga rumor ga bener yang kemarin lagi rame banget di X. Senyuman manis kamu udah mulai ga keliatan lepas ya?I hope you are always cheerful, healthy and still the Haechan that Sunflowers knows.
Bear, even though it still hurts when you just say "thank you so much".
But, bear is still the Maknae that we love and care about the most!
We all love fullsun, chocoball, pudu and anything about you💗🐻🌻.⑅꒰✧◝•ᴗ•◜✧꒱⑅
Maveen mengerjabkan matanya pelan, saat cahaya matahari mulai masuk ke netra matanya. Ia menyalakan handphonenya dan melihat jam yang sudah menunjukkan pukul 07:30. Ia terkejut saat melihat kondisi kamar saat ini, juga tubuhnya yang tidak mengenakan sehelai benang pun dibawah selimut. Dan matanya melihat pada bercak darah yang menodai sprei.
"Sialan! Semalem gue sama siapa?" tanyanya pada dirinya sendiri, ia memegangi kepalanya yang terasa sedikit pusing.
Ia melihat ke arah jendela yang terbuka, kebetulan kamar ini berada dilantai 1 hotel jadi tidak terlalu tinggi.
Atensinya terkunci pada sebuah gelang yang terletak dibawah lantai. Maveen mengambil celana miliknya dan dengan cepat memakainya, tangannya bergerak untuk mengambil gelang hitam itu.
"Gelang ini," lirih Maveen, setelahnya Maveen langsung menggelengkan kepalanya. Ia langsung membersihkan diri dan bergegas menuju ruang cctv, sebelumnya ia juga meminta petugas untuk membersihkan kekacauan di kamarnya. Ia memasukan gelang itu kedalam saku celananya.
Ia meminta penjaga cctv untuk keluar sebentar, karna ia membutuhkan privasi. Maveen mulai mengotak-atik komputer itu dan memutar rekaman dari sekitar jam 12 malam.
Saat cctv menunjukkan ada seorang perempuan yang sedang membersihkan lantai, ia menghentikan rekaman itu dan meneliti wajah perempuan itu. Dan ia juga terkejut saat melihat dirinya yang memeluk perempuan itu, ia terus melihat rekaman cctv itu sampai rekaman cctv didalam kamar.
Ia tidak percaya apa yang semalam ia lakukan, pada seorang perempuan yang tidak dikenalnya sama sekali. Ia menghapus rekaman itu dengan seizin pihak hotel, dan pihak hotel menyetujuinya.
Setelahnya Maveen langsung bergegas pergi untuk kembali ke rumah.
******
Sekarang Caca sedang berada di taman yang jarang dikunjungi, sudah 2 jam ia hanya duduk disini. Meratapi nasibnya dan berpikir bagaimana jika ia hamil, karna sekarang sedang masa suburnya. Bagaimana caranya ia mengatakan tentang ini pada Tania dan Darren.
Flashback on
Setelah terbangun dari pingsannya, Caca langsung berusaha untuk turun dari ranjang. Ia menoleh kesamping kirinya, yang terdapat Maveen yang sedang tidur terlentang. Menarik selimut tebal yang menutupi tubuh mereka berdua, untuk membungkus tubuhnya. Lalu Caca mengambil kemeja Maveen yang terletak di bantal, lalu menutup bagian Maveen dengan kemeja itu.
Menahan rasa yang amat sakit dibagian bawahnya, Caca mulai memunguti pakaiannya yang berserakan dilantai. Ia masuk kedalam kamar mandi dan langsung menangis pilu, ia menggosok keras bekas keunguan kissmark yang tersebar ditubuhnya. Caca merasa, dirinya adalah manusia yang paling kotor di dunia ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST
Teen FictionTentang seorang perempuan yang berusaha melakukan yang terbaik untuk janin yang ada didalam rahimnya. !!Genderswitch Kalau ada kesamaan nama tokoh, tempat, atau kemiripan alur cerita mohon dimaafkan ya!💗 Masih banyak kesalahan di penulisan cerita i...