alsmsta-eightteen✨

3.1K 191 8
                                    

Malamnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Malamnya.. selepas sore tadi Rony mendapat bukti dari Paul, kini Rony mengurung dirinya di kamar.

Entah perasaan apa yang membuat nya ingin mengurung dirinya dikamar, dia memang sedih namun tak semestinya, dia benci? Itu sudah pasti, dia marah? Jelas! Dia marah dengan Flora dan dirinya sendiri.

"Aarrghhh!?!" Teriak Rony cukup menggema

"Kenapa jadi gini Flo??" Monolog Rony melihat dirinya di cermin

"Gue gak bisa diginiin! Seorang gue dijadiin mainan?" Tanya Rony pada dirinya sendiri

Setelah itu Rony langsung membuka room chat nya dengan Flora. Memutuskan apa yang harus diputuskan.

Selesai sudah kisah yang belum saja dimulai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selesai sudah kisah yang belum saja dimulai.

---

Sinar mentari kini menyapa, weekend.. hari paling dinanti namun kenapa juga waktu di weekend berjalan dengan cepat?

07.58

"Pav!!" Teriak Paul dari lantai bawah.

"Hisshh, ganggu weekend gue aja!" Beo Salma yang masih tergulung selimut.

"PAVHITRRA!?!" Teriak Paul lebih kencang, pintu kamar Salma kini terbuka, masih dengan muka bantalnya.

"Kenapa sih?! Ganggu weekend sleeping beauty gue tau ga?!?" Ucap Salma kesal sembari menghampiri Paul.

"Yeeuu, pagi pagi gini enaknya olahraga, joging kek, apa kek.. lah ini malah sleeping beauty" ucap Paul duduk di ruang tv dan menyalakan televisi, menonton kartun kehidupan laut seorang sponge kuning dan bintang laut, serta tetangga nya gurita.. eh cumi-cumi? Atau apalah itu.

Kini Salma sudah mencuci muka serta menggosok giginya, wajahnya terlihat lebih segar sekarang, Salma kini duduk di samping Paul.

"Ngapain lo kesini?" Tanya Salma yang fokus pada serial kartun didepannya

"Gak boleh emang?" Tanya Paul menoleh pada Salma

"Yaa pasti ada tujuan kan, pagi pagi lagi" ucap Salma juga menoleh pada Paul.

Alur SEMESTA || endTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang