alsmsta-thirty✨

2.3K 179 0
                                    

POV CALL ON

"Assalamualaikum Sal.." -nabila

"Waalaikumussalam, kenapa bil?" -salma

"Kamu masuk sekolah hari ini?" -nabila

"Masuk.. ini mau otw, kenapa?" -salma

"Udah gak sakit perutnya? Jangan dipaksa salma" -nabila

"Aelah.. ga papa nab!! Udah mendingan kok" -salma

"Mau naik siputih?" -nabila

Okay.. jadi "siputih" yang Nabila maksud itu adalah panggilan mereka berdua pada vespa putih Salma.

"Iya lah.. ga mungkin gue naik siblack" -salma

Okay.. jadi "siblack" itu motor Salma yang kedua, tentu dipanggil karena warnanya yang hitam.

"Aku suruh jemput Paul aja ya" -nabila

"Ga usah Nabila!! Orang gue masih bisa nyetir" -salma

"Mulai deh batu nya, udah deh pokoknya aku suruh Paul kesana" -nabila

"Titik! Gak boleh bantah" -nabila

"See you in school babe" -nabila

POV CALL OFF

"Anak itu emang anying" celoteh Salma lalu memasukkan ponselnya kedalam tasnya.

Tak lama, motor Paul pun sudah berada didepan rumah Salma, Paul pun turun lalu berlalu masuk ke rumah Salma.

"Pavhitrra!!"

"Bisa ga sih kalo masuk rumah orang itu salam dulu?" Kesal Salma dengan suara seraknya.

Tenggorokan nya jujur sedang terganggu, entah karena apa, bibirnya pun juga terlihat pucat.

"Lo yakin mau sekolah? Lo masih pucet Pav" ucap Paul

"Ga ga ga, gue tetep mau sekolah!" Tegas Salma yang sudah meletakkan tasnya di masing-masing pundaknya.

"Emang batu ni anak!" Lirih Paul

"Nanti kalo lo pingsan gimana Pav? Mending istirahat aja dirumah" ucap Paul memperjelas lagi

"Ayoo cepet!! Nanti kalo gue udah ga kuat, gue juga bakal bilang!" Salma adalah Salma, jika dia sudah memutuskan ini dan dia yakin.. dia tidak bisa di ganggu gugat.

"Lagipula ini cuma pms biasa!" Ucap Salma dengan santai

"Yeeuu biasa-biasa nanti nanges!! Larinya juga ke nyokap gue!" Ucap Paul sembari memakai helmnya.

06.41

"Gue ke kelas dulu ya Sav, bye and thanks tumpangan nyaa!!" Ucap Salma lalu sedikit berlari ke arah kelasnnya.

"Tuh anak untung aja sepupu gue" sungut Paul kesal

"Eyyo" Nabila pun menoleh pada sumber suara, lihatlah Salma sudah berada disampingnya dengan raut wajah yang pucat, namun masih terlihat tetap ceria.

"Ya ampun Sal, lo masuk juga?" Kaget Nabila

"Aku udah bilang Paul, kalo masih sakit kamu dirumah aja, biar aku ijinin lagi nanti"

"Ini pasti si Paul maksa nya gak maksa banget, kamu aja masih pucet gini harusnya itu istirahat dirumah!"

"Udah Nab ngomelnya? Savero udah maksa kok, gue aja yang ngeyel" ucap Salma diakhiri dengan tawanya

"Kamu tau gak Sal?" Ucap Nabila antusias

Deng.. deng.. deng..

"arrive at the next event (tiba di acara berikutnya)" suara Salma kini terlihat membulat

Alur SEMESTA || endTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang